Website counter

Jumat, 01 Oktober 2010

Tahu Balas Budi

"Pulanglah ke rumahmu dan ceriterakanlah segala sesuatu yang telah diperbuat Allah atasmu." Orang itu pun pergi mengelilingi seluruh kota dan memberitahukan segala apa yang telah diperbuat Yesus atas dirinya. Lukas 8 : 39

Bacaan : Lukas 8 : 26 – 39

Pada tahun 1921, Sukarno (kelak menjadi presiden RI pertama) menjalani kuliah di Bandung. Saat itu orang yang beliau sangat hormati, H.O.S Tjokroaminoto masuk penjara karena pemogokan di Garut yang dipupuk oleh Sarekat Islam. Sukarno lalu terkenang budi baik Pak Tjokro saat beliau mengijinkannya menumpang tinggal dirumahnya ketika mengenyam pendidikan di Hogere Burger School (setingkat SMP) di Surabaya tahun 1916. Segera Sukarno menunda kuliahnya dan pulang ke Surabaya untuk membantu keluarga Pak Tjokro. Sukarno lalu bekerja sebagai klerk di stasiun kereta api dan upah hasil kerjanya dia berikan kepada keluarga Pak Tjokro. Sukarno mengajak mereka menonton film dengan uangnya yang masih tersisa, membelikan barang-barang kecil seperti kartu pos bergambar, bahkan memberikan pakaian yang ia pakai. Setelah tujuh bulan, akhirnya Pak Tjokro dibebaskan dan Sukarno kembali ke Bandung untuk melanjutkan kuliahnya. (*Sumber : Bung Karno – Penyambung Lidah Rakyat Indonesia, Cindy Adams).

Tahu balas budi, itulah yang Tuhan ingin kita perbuat untuk kita membalas kasih-Nya. kita memang tidak sanggup membayar harga keselamatan yang Tuhan berikan agar kita mendapat janji kehidupan kekal dan masuk surga, namun kita bisa membalas kebaikan Tuhan dengan berbuat baik kepada orang-orang disekitar kita, terutama orang yang dahulu pernah menolong kita. Contoh sikap tahu balas budi terdapat pada orang Gerasa yang Tuhan sembuhkan dari gangguan roh jahat. Orang Gerasa yang tak diketahui namanya ini ingin mengikuti Yesus, namun Yesus melarangnya dan justru menyuruhnya menceritakan segala yang diperbuat Allah kepadanya. Dengan patuh orang ini melakukan apa yang Yesus perintahkan tanpa ragu. Bagaimana dengan orang Kristen masa kini? Banyak diantara kita tanpa sadar suka mengajukan alasan ini dan itu saat ada orang butuh uluran tangan kita. Kita beralasan sibuk, nggak punya duit, bukan urusan saya, nanti ngelunjak, dll. Semoga Anda bukan orang Kristen yang suka pilih-pilih saat menolong dan malas menolong dengan berbagai alasan. Murid Yesus yang sejati adalah murid yang tahu balas budi. Mari kita membalas kebaikan Tuhan dengan hidup seturut firman-Nya. • Richard T.G.R

Tidak ada komentar:

Posting Komentar