Hiasan Kepala Wanita

Dan kamu, rambut kepalamu pun terhitung semuanya. Matius 10 : 30

Bacaan : I Korintus 11 : 2 – 16

Rambut adalah mahkota, itu benar adanya. Bagi kita, rambut merupakan salah satu bagian tubuh yang perlu perhatian khusus. Kita rela meluangkan waktu untuk merawat, membersihkan bahkan menata rambut. Bagi kita yang berkantong tebal, salon-salon yang cukup lux akan kita kunjungi supaya rambut kita indah. Kerontokan rambut adalah suatu bencana bagi wanita. Kalau kaum pria kebanyakan masa bodoh rambutnya rontok, menipis dan akhirnya botak, kita kaum wanita pasti tak akan tinggal diam. Kita mati-matian mencari solusi supaya rambut menjadi sehat. Sebetulnya rambut rontok merupakan hal yang wajar selama kerontokan itu hanya 50 – 100 helai setiap hari. Rambut di kepala mengalami fase secara bergiliran. Termasuk masa telogen saat rambut terlepas dengan sendirinya. Akan menjadi masalah kalau berhari-hari rambut yang rontok lebih dari seratus helai. Bisa di pastikan rambut kita mengalami masalah, terlebih kalau perlahan-lahan kulit kepala lebih mudah terlihat.

Sama seperti diri kita yang sangat peduli akan bagian tubuh yaitu rambut, Tuhan pun sangat peduli akan hidup kita. Setiap hari Tuhan berikan kita berkat melalui udara, sinar matahari, air dan pekerjaan. Namun karena setiap hari kita menerimanya, kita sering lupa betapa Tuhan sangat mengasihi kita. Tuhan begitu detail peduli akan diri kita masing-masing. Hal ini di buktikan dengan ucapan Tuhan Yesus yang berkata rambut kepala kita pun terhitung semuanya. Kita yang memiliki rambut justru tidak pernah tahu berapa ribu helai yang tumbuh di kepala kita, namun Tuhan tahu karena Dia pencipta kita. Di mata Tuhan, kita sangat berharga sehingga Dia rela mengorbankan Anaknya supaya kita selamat.

Sama seperti rambut yang merupakan kehormatan bagi kita, sudahkah hidup kita menjadi suatu kehormatan bagi Tuhan? Sama seperti rambut yang akan di lihat pertama kali oleh orang yang berhadapan dengan kita, sudahkah hidup kita mencerminkan karakter Kristus sehingga setiap orang yang mengenal kita mendapat berkat? Orang yang belum mengenal Tuhan akan mengenal Tuhan melalui perbuatan dan tutur kata kita. Karena itu jagalah sikap dan tutur kata sama seperti kita menjaga rambut yang tumbuh di kepala kita. • Richard T.G.R

* Tulisan ini dimuat di Renungan Spirit Woman – Jumat, 8 Oktober 2010