Website counter

Selasa, 31 Mei 2011

Mafia Berkedok Pedagang


Baca : Matius 7 :15 – 23
Hal itu tidak usah mengherankan, sebab Iblis pun menyamar sebagai malaikat Terang. II Korintus 11 : 14

Pertengahan Bulan Februari 2011, polisi Kanada menggerebek sebuah restoran pizza di Toronto, Kanada. Aparat menemukan narkoba bernilai lebih dari satu juta dollar AS atau sekitar Rp 9 miliar. Kepolisian Kanada mengatakan, Salvatore Crimi (57) si pemilik restoran, kemungkinan menjalankan bisnis narkoba dari restorannya yang bernama Pizza Gigi. Lokasi restoran terletak di antara Central Techical School dan kampus University of Toronto, sebuah kampus terkenal di Kanada. Bisnis narkoba ini terbongkar setelah aparat curiga dengan kesibukan orang-orang yang keluar masuk restoran pizza itu, tetap sama sekali tak membeli pizza. Setelah mengadakan penggerebekan, polisi menemukan berbagai produk, seperti Oxycontin, Oxycocet, ekstasi, dan kokain. Salvatore pun akhirnya masuk penjara dan diadili.

Keluarga yang dikasihi Tuhan, banyak cara dilakukan para mafia di berbagai negara untuk bisa memasarkan dagangannya dan tidak diketahui aparat. Salah satu caranya dengan menyamar. Tak hanya mafia atau polisi yang pintar menyamar agar tidak diketahui jati diri aslinya, iblis pun suka menyamar menjadi malaikat terang untuk menyesatkan anak-anak Tuhan. Iblis bisa mengadakan mujizat seperti membuat manusia bisa kaya dalam sekejab, menyembuhkan sakit-penyakit kita yang parah dengan singkat, membuat wanita yang kita sukai bertekuk lutut dan pasrah kita perlakukan seperti apapun, tubuh kebal senjata, dll. Jangan heran pula kalau iblis pun sangat hapal firman Tuhan dan bisa dengan tepat sasaran menembak kelemahan-kelemahan kita karena dia sangat cerdik dan berpengalaman. Pertanyaannya sekarang, bagaimana cara kita bisa membedakan mana ajaran yang sesat dan mana ajaran yang sesat? Lihat buahnya dan waspada. Orang yang sungguh-sungguh murid Yesus dan mengajarkan kebenaran firman Tuhan, pasti hidupnya sesuai firman itu. Contohnya seseorang mengajarkan kita hal mengumpulkan harta. Lihatlah dahulu hidupnya dan cocokkan dengan firman Tuhan, kalau sesuai barulah kita ikuti.

Keluarga yang dikasihi Tuhan, perbuatan selalu lebih memberikan pengaruh daripada hanya sekedar ajaran. Waspadalah dan lihatlah buah perbuatan setiap orang yang mengajari atau mengajak kita melakukan ini dan itu sehingga kita tidak tersesat dan bisa mengambil keputusan yang tepat. • Richard T.G.R

Catatan          : Renungan ini dimuat di RHK Aletea – Kamis, 2 Juni 2011
Pertanyaan    : Apakah aku bisa membedakan mana ajaran yang benar dan yang sesat?
Aplikasi          : Waspadalah, sebab iblis bisa menyamar menjadi malaikat terang.
Doa                 : Tuhan, berikan aku hati yang waspada dan kritis akan setiap ajaran yang aku terima. Amin.

Belajar dari Wall-e

Baca : Matius 15 : 21 – 28
Sebab tujuh kali orang benar jatuh, namun ia bangun kembali, tetapi orang fasik akan roboh dalam bencana. Amsal 24 : 16

Wall-e adalah seekor anak anjing yang mengundang minat ratusan warga Amerika Serikat dan Kanada untuk mengadopsinya setelah selamat dari dua kali suntikan mati. Wall-e bersama empat ekor anjing lainnya adalah anak anjing terlantar yang disuntik mati dua kali oleh petugas pengendali hewan kota Sulphur, Oklahoma, Scott Prall, pada akhir bulan Febuari 2011. Malam disuntik, pagi harinya Prall melihat seekor anak anjing masih bertahan hidup di tempat pembuangan, lalu membawanya ke dokter hewan Amanda Kloski. Kloski lalu menulis tentang hal ini di situs adopsi hewan peliharaan dan menarik perhatian Marcia Machtiger dari Pittsburgh yang menyumbang 100 dollar AS supaya Kloski bisa merawat anak anjing itu selama sepekan. Seorang anak perempuan kemudian memberi nama Wall-e. Ceritanya tersebar luas setelah Machtiger menulisnya di Facebook. Machtiger dan Kloski pun menerima ratusan surat elektronik dan telepon dari orang yang berniat mengadopsi Wall-e. Mereka tertarik karena semangat hidup Wall-e yang mengalahkan dua kali suntikan mematikan.

Dari kisah Wall-e kita bisa belajar bahwa ketegaran akan membuat mahluk hidup mampu bertahan menghadapi tekanan seberat apapun. Bicara masalah ketegaran, Alkitab juga pernah mencatat kisah perempuan Kanaan yang memohon kepada Yesus agar anaknya disembuhkan. Yesus berkali-kali menolak, namun berkali-kali pula perempuan ini memohon sehingga Yesus kagum akan imannya dan mengabulkan permintaannya. Sekarang bagaimana dengan kita sebagai murid-murid Yesus yang sudah tahu kebenaran firman Tuhan dan tahu bahwa Tuhan memberikan suatu pencobaan tak akan melebihi kekuatan kita untuk menanggungnya? Apakah kita menjadi seorang Kristen yang selalu bangkit kembali saat jatuh, atau kita menjadi seorang Kristen yang hanya kelihatan kuat saat semua keadaan baik-baik saja namun begitu mudah ambruk saat badai menerpa? Tuhan sangat ingin kita menjadi anak-anakNya yang tegar dan pantang menyerah, dan Tuhan sengaja memberikan berbagai ujian, tantangan, dan masalah supaya kita menjadi individu yang tegar dan berkualitas.

Ringkasnya : apapun ujian yang Tuhan ijinkan terjadi dalam hidup Anda, jangan pernah menyerah dan selalu bangkit kembali saat jatuh. Kalau seekor anak anjing bernama Wall-e yang tak pernah baca Alkitab dan seorang perempuan Kanaan saja bisa tegar, Anda seharusnya lebih tegar lagi karena Anda adalah murid Yesus yang sudah tahu kebenaran firman Tuhan. • Richard T.G.R

Pertanyaan    : Apakah aku manusia yang tegar?
Aplikasi          : Jadilah seorang Kristen yang tegar.
Doa                 : Bentuk aku semakin tegar melalui segala ujian-Mu. Amin.

Mekanisme Bela Diri

Baca : Kejadian 3 : 1 – 24
Manusia itu menjawab: "Perempuan yang Kautempatkan di sisiku, dialah yang memberi dari buah pohon itu kepadaku, maka kumakan." Kejadian 3 : 12

Pernahkah kita mencoba memperhatikan beragam reaksi orang saat menghadapi kritikan, kegagalan, dan kekurangan dirinya? Biasanya akan kita dapati reaksi beragam dari orang-orang saat mereka melancarkan mekanisme bela diri. Ada orang yang membela diri dengan bertanya apakah kritik yang dia terima sesuai dengan kenyataan yang ada. Ada pula yang sudah siap dengan alasan panjang lebar yang intinya untuk membela diri. Ada yang langsung memukul balik dengan berkata ″itu kan menurut Anda, menurut saya semuanya baik-baik saja.″ Ada pula yang mengatakan ″terima kasih atas masukan dan kritik yang diberikan″, namun dengan nada sinis. Yang terakhir ada yang dengan penuh penyesalan mengakui bahwa dia memang bersalah dan merasa terluka atas komentar yang diberikan sehingga ke depan ia akan berusaha memperbaiki diri. Jenis terakhir inilah yang langka. Sebagai penonton kita bisa melihat dan menilai reaksi orang dengan jujur dan kemudian memberikan penilaian, lalu sekarang bagaimana jika kita sendiri yang mengalami kritikan, kegagalan, dan kekurangan diri? Apa reaksi kita?

Membela diri saat sadar bahwa kita memang melakukan kesalahan atau lemah itu wajar karena itu merupakan bagian dari ego kita. Kita berusaha agar harga diri kita tidak cidera. Namun sebagai pribadi yang dewasa secara karakter, kita harus belajar merespon satu kesalahan, kegagalan, kritik, atau saran sesuai dengan kebenaran firman Tuhan yaitu mau mengakui, sehingga Tuhan dan manusia akan memberikan pengampunan dan menghargai keterusterangan kita. Tak ada seorang pun di dunia ini yang sempurna dan bebas dari kesalahan maupun dosa, sehingga berterimakasihlah jika ada orang yang masih mau mengkritik, menegur dan memberikan saran saat melihat ada kekurangan dalam diri kita. Kita pun hendaknya memberikan respon mau mendengar, berani bicara tentang perasaan kita, dan berterimakasih atas kritik, teguran maupun saran yang diberikan. Adam dan Hawa dahulu dihukum Tuhan dengan sangat berat karena mereka saling menyalahkan satu sama lain padahal mereka semua bersalah. Hendaknya kita tidak meniru teladan buruk mereka.

Ringkasnya : mari kita menjadi seorang Kristen yang mawas diri dan simpatik saat menerima apapun masukan, kritik, maupun teguran. Perbaiki diri dan pandanglah kritik, kegagalan, dan kekurangan diri sebagai pemacu untuk kita semakin berkualitas dalam bekerja untuk Tuhan dan manusia. • Richard T.G.R

Pertanyaan    : Reaksi seperti apa yang aku lakukan saat membela diri?
Aplikasi          : Beranilah mengakui kesalahan dan legowo.
Doa                 : Ajar aku memiliki sikap legowo, Tuhan. Amin.

Menjaga Kebersihan Hati

Baca : Yeremia 17 : 9 – 10
Jagalah hatimu dengan segala kewaspadaan, karena dari situlah terpancar kehidupan. Amsal 4 : 23

Tahukah Anda jika dudukan toilet masih lebih bersih daripada peralatan kantor tempat Anda bekerja? Perangkat kerja kantor seperti telepon, monitor, keyboard, dan mouse adalah tempat tersimpannya banyak bakteri. Hal ini dibuktikan dengan penelitian yang dilakukan Charles Gerba, seorang peneliti dari Arizona University. Penelitiannya membuktikan jumlah rata-rata bakteri dalam monitor komputer adalah 20.961, keyboard komputer 3.295 dan mouse 1.676. Jumlah bakteri terbanyak ada di telepon yaitu sekitar 25.127 bakteri. Sedangkan bakteri pada dudukan toilet hanya sekitar 49 bakteri karena toilet sering dibersihkan. Bakteri-bakteri itu berbahaya bagi kesehatan karena bisa menimbulkan penyakit flu, radang paru-paru, dan infeksi saluran pernafasan akut (ISPA). Tak perlu takut atau gundah karena solusinya cukup sederhana yaitu bersihkan peralatan kantor secara rutin dengan kain lap yang sudah ditetesi alkohol. Ini akan membuat bakteri berkurang hingga 99%, untuk telepon cukup dibersihkan dengan mengoleskan lotion ke gagang telepon lalu bersihkan dengan kapas.

Kesehatan tubuh yang prima tentu sangat ditunjang oleh seberapa serius kita melakukan kebersihan diri. Sama seperti tubuh jasmani yang akan selalu sehat dan tak mudah sakit kalau kita mau melakukan beberapa tindakan positif, salah satunya menjaga kebersihan, tubuh rohani pun akan selalu sehat saat kita menjaga kebersihan hati. Setiap hari kita pasti akan mengalami berbagai kejadian, ada kejadian yang menyenangkan, ada pula yang tidak. Ada kejadian yang membuat kita semangat, ada kejadian yang membuat kita sakit hati. Sejelek atau seburuk apapun keadaan yang kita alami hari ini, kita tetap bisa bersukacita dan menjaga sikap hati kita tetap benar dihadapan Tuhan saat kita rutin membersihkan hati. Jangan pendam sakit hati kepada pelanggan Anda, kemarahan Anda kepada atasan, atau ketidakpercayaan Anda kepada seseorang sehingga hati Anda kotor dan kalau dibiarkan akan membuat Anda sakit secara jasmani. Bersihkan hati Anda setiap hari dengan mudah mengampuni kesalahan orang lain, segera membereskan masalah dengan seseorang yang membuat hati Anda bermasalah, dan tidak melebih-lebihkan kesalahan orang lain.

Ringkasnya : tak ada seorang pun yang tahu isi hati Anda kecuali Tuhan dan diri Anda. Hanya Anda sendiri dan Tuhan yang mampu membersihkan hati Anda. Jaga hati Anda tetap kudus dan berkenan dihadapan Tuhan dengan rutin membersihkan setiap saat dan selalu mengisi hati Anda dengan hal-hal yang positif sehingga Anda pun akan menuai hasil yang positif. • Richard T.G.R

Pertanyaan    : Hati seperti apa yang aku punya saat ini?
Aplikasi          : Senantiasa bersihkan hati.
Doa                 : Tuhan, ajar aku rutin membersihkan hatiku. Amin.

Melakukan Apa Yang Benar

Baca : Kisah Para Rasul 5 : 26 – 42
Tetapi Petrus dan rasul-rasul itu menjawab, katanya: "Kita harus lebih taat kepada Allah dari pada kepada manusia. Kisah Para Rasul 5 : 29

Perlawanan rakyat Libya menuntut mundurnya pemimpin tertinggi negeri mereka, Moammar Khadafi, di jawab oleh Khadafi dengan memerintahkan seluruh pasukannya membubarkan para demostran dengan berbagai cara. Salah satu perintah paling gila darinya adalah memerintahkan pesawat-pesawat tempur Angkatan Udara Libya menembak dan mengebom demonstran sipil dari udara. Dua pilot senior AU Libya mendapat tugas menggerikan itu pada hari Senin, 21 Februari 2011. Mereka menerbangkan dua Mirage F1. Tujuan mereka adalah Kota Benghazi, untuk mengebom dan menembak mati para demonstran di kota terbesar kedua Libya itu. Namun dua pilot itu membangkang perintah dan membelokkan pesawat mereka ke Negara Malta yang berjarak 340 km dari garis pantai Libya. Langkah dua pilot itu senior AU Libya itu ditiru pilot AU Libya lain dua hari kemudian. Dua orang pilot Libya yang membawa Sukhoi Su-22 mendapat misi serupa, namun mereka memutuskan mengaktifkan kursi pelontar darurat untuk kabur dan membiarkan pesawatnya jatuh berkeping-keping.

Apakah Anda termasuk orang yang berani menolak perintah atasan karena tahu perintah itu bertentangan dengan ajaran firman Tuhan? Jika tidak, Anda perlu belajar dari keberanian beberapa pilot Libya dan para rasul pada jaman mula-mula. Para rasul pada jaman itu hidup penuh tekanan. Mereka ditangkap dan dimasukkan penjara karena mewartakan tentang Yesus. Bebas dari penjara, mereka ditangkap lagi dan kemudian disesah. Mereka juga dilarang mengajar dalam nama Yesus. Dalam segala tekanan itu ada satu perkataan Petrus yang patut kita renungkan dalam-dalam yaitu : Kita harus lebih taat kepada Allah dari pada kepada manusia. Mereka memilih hidup dalam penderitaan dan aniaya karena tahu kebenaran firman Tuhan harus diberitakan walaupun nyawa mereka taruhannya. Tak hanya berkata, Petrus dan para rasul setiap hari melanjutkan pengajaran mereka di bait Allah dan di rumah-rumah.

Ringkasnya : apakah Anda berani berkata tidak kepada atasan yang menyuruh Anda memanipulasi pajak? Apakah Anda berani membantah perintah bos yang menyuruh Anda menggunakan cara licik untuk berbisnis? Banyak ujian yang akan Anda alami untuk membuktikan apakah Anda murid Yesus yang sejati atau tidak. Jadilah seorang murid Yesus yang tak hanya pintar berbicara kebenaran firman Tuhan  namun juga menjadi pelaku kebenaran seperti para rasul. • Richard T.G.R

Pertanyaan    : Apakah aku berani melawan perintah siapapun yang bertentangan dengan perintah Tuhan?
Aplikasi          : Jadilah pelaku firman.
Doa                 : Tuhan, bentuk hatiku agar berani melakukan kebenaran firman-Mu. Amin.