Website counter

Jumat, 01 Oktober 2010

Perangkap Laba-laba

Dan apabila keinginan itu telah dibuahi, ia melahirkan dosa; dan apabila dosa itu sudah matang, ia melahirkan maut. Yakobus 1 : 15

Bacaan : Yakobus 1 : 12 – 15

"Maukah kamu mampir ke rumahku?" Kata laba-laba kepada lalat yang sedang terbang. Laba-laba sangat pandai. Ia tahu lalat akan terjebak begitu menyentuh jaringnya dan ia akan segera mendekatinya lalu memakan lalat malang itu. But, jika jaring yang lengket menempel pada lalat itu dan menjebaknya, mengapa jaring itu tidak dapat menempel pada laba-laba? Jawabannya akan mengejutkan kamu. Laba-laba itu menempel pada jaringnya! Laba-laba dapat ditangkap sama mudahnya ketika ia berada dijaringnya sama seperti ia menangkap lalat.

Alasan mengapa hal itu tidak terjadi adalah karena laba-laba berada dijaringnya sendiri, ia tahu jalan mana yang harus dilaluinya. Dan ketika jaring itu pertama kali dibuat, laba-laba itu telah memastikan bahwa ada benang-benang "aman" yang dapat ia gunakan, benang-benang yang dapat ia sentuh tanpa harus menempel pada benang-benang itu.

Jagoan Kristus, iblis pun menebar perangkap di mana-mana untuk membuatmu malas baca Alkitab, malas berdoa, malas ke gereja dan malas melakukan apa yang tertulis dalam Alkitab. Iblis ingin kamu berdosa sehingga bila dosa itu matang akan melahirkan maut. Apa yang dapat kamu lakukan untuk menghindari perangkap iblis? Jangan pernah tergoda melakukan apa yang tidak diperbolehkan orang tuamu dan mintalah selalu pernyertaan Tuhan dalam segala kegiatanmu. • Richard T.G.R

* Tulisan ini dimuat di Renungan Spirit Junior – Minggu, 31 Oktober 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar