Hari Pertama Kerja

Pagi-pagi benar, waktu hari masih gelap, Ia bangun dan pergi ke luar. Ia pergi ke tempat yang sunyi dan berdoa di sana. Markus 1 : 35

Bacaan : Markus 1 : 35 – 39

Bagi Anda yang sudah lulus sekolah atau kuliah dan baru pertama kali diterima bekerja di sebuah perusahaan, tentu ini merupakan hal yang sangat menyenangkan bagi Anda. Namun sebagai fresh graduate yang sama sekali belum mempunyai pengalaman, hari pertama masuk kerja sering membuat kita salah tingkah. Untuk mengawali hari pertama kerja Anda dengan langkah pasti dan memberikan kesan yang baik, berikut ada tips-tips sederhana yang semoga bisa membantu Anda. 

            Awali dengan doa

Penyertaan Tuhan adalah hal paling utama yang harus pertama kali Anda minta sebelum mempersiapkan hal-hal yang lain. Tuhan Yesus selalu memulai pelayanan dengan berdoa pagi-pagi sekali baru kemudian memberitakan Injil. Berdoa sebelum bekerja adalah tanda Anda mengandalkan Tuhan.

            Siapkan pakaian kerja dan dokumen penting

Pakaian yang rapi dan nyaman akan menunjang penampilan. Dokumen penting pun sebaiknya dibawa, untuk berjaga-jaga bila bagian HRD meminta Anda melengkapi data-data pribadi.

            Datang tepat waktu

Disiplin adalah salah satu kunci kesuksesan. Datang tepat waktu menunjukkan Anda pribadi yang menghargai pekerjaan dan orang lain. Alangkah baiknya Anda datang lebih awal.

            Perkenalkan diri dan temui rekan kerja

Keramahan adalah salah satu cara mendatangkan berkat dan sahabat dalam hidup. Tebarkan keramahan dalam batas normal. Saat Anda berpapasan dengan karyawan lain, sapalah mereka terlebih dahulu sambil menyunggingkan senyum ramah. Saat diperkenalkan dengan rekan kerja, berikan jabat tangan yang hangat dan usahakan untuk mengingat namanya.

            Jangan malu untuk bertanya dan menjadi pendengar yang baik

Sebagai pegawai baru, wajar saja Anda tidak tahu banyak hal. Perkaya diri dengan menyerap informasi mengenai jobdesk, working flow, peraturan, dan macam-macam aspek terkait pekerjaan. Selain bertanya pada atasan, Anda pun dapat bertanya pada rekan satu divisi.

            Ciptakan komunikasi

Ciptakan komunikasi yang baik dengan semua rekan kerja. Namun jangan kebablasan yakni tidak mengganggu waktu kerja mereka dan tahu batasnya seperti menghindari terlibat gossip.

            Jangan pulang tenggo atau tepat waktu.

Jam pulang adalah hal yang menyenangkan. Namun, jangan bergegas mengemasi tas Anda dan pulang tepat jam pulang kantor. Berikan kelonggaran waktu sekitar 15-20 menit setelahnya, baru kemudian Anda pulang. Tujuannya selain menunjukkan Anda pribadi yang berkualitas, itu juga menandakan Anda siap untuk kerja lembur bila sewaktu-waktu tugas tak bisa Anda selesaikan sesuai jam kerja. • Richard T.G.R