Website counter

Selasa, 31 Mei 2011

Terus Melangkah

Baca : I Samuel 30 : 1 – 25
Dan pada keesokan harinya Daud menghancurkan mereka dari pagi-pagi buta sampai matahari terbenam; tidak ada seorang pun dari mereka yang lolos, kecuali empat ratus orang muda yang melarikan diri dengan menunggang unta. I Samuel 30 : 17

Tuan rumah Piala Dunia 1960, Cile, mengalami cobaan berat ketika sedang sibuk-sibuknya mempersiapkan acara internasional empat tahunan itu. Pada tanggal 21-30 Mei 1960, Cile dilanda gempa terkuat dalam sejarah (9,5 skala richter) yang menewaskan 6.000 orang. Infrastruktur Cile hancur habis-habisan. Waktu yang tersisa hanya tinggal dua tahun, namun Cile pantang surut langkah dan semangat menjadi tuan rumah. Presiden Cile Carlos Dittborn dengan giat menyemangati rakyatnya supaya mereka lebih giat menyiapkan Piala Dunia tahun 1962. Stadion dan infrastruktur dibangun dalam tempo sangat cepat. Piala Dunia 1962 akhirnya dapat digelar tanpa keterlambatan. Hal yang menyedihkan, Dittborn meninggal dunia satu bulan sebelum Piala Dunia di Cile berlangsung. Untuk menghormati jasanya, namanya diabadikan di sebuah stadion tempat pertandingan Piala Dunia berlangsung.

Apakah hari ini Anda memutuskan berhenti mencoba menyelesaikan tugas atau impian Anda karena menghadapi rintangan yang seakan tidak mampu Anda selesaikan? Jika ya, cobalah sekali lagi dan sekali lagi sampai berhasil. Kalau negara Cile yang dihajar gempa dahsyat dan hanya memiliki waktu 2 tahun untuk membangun sarana dan infrastuktur, berhasil bangkit dan menyelenggarakan Piala Dunia, Anda pun pasti bisa karena Yesus bersama dengan Anda. Kalau Anda kurang yakin, Daud sudah membuktikannya saat Ziklag terbakar dan seluruh anak istri serta hartanya dirampas. Secara hitung-hitungan Daud dan anak buahnya yang empat ratus orang tidak punya harapan untuk menang melawan orang Amalek, namun karena Daud percaya firman Tuhan, Daud berhasil menang setelah dari pagi-pagi buta sampai matahari terbenam bertempur menghancurkan mereka. Bersama Tuhan tak ada satu pun masalah atau rintangan yang tak bisa diselesaikan, oleh karena itu jangan pernah menyerah.

Ringkasnya : kemenangan demi kemenangan hanya dimiliki orang-orang yang terus melangkah menghadapi dan menyelesaikan satu demi satu tantangan berat yang datang. Semoga orang itu adalah Anda, sehingga seberat apapun masalah merintangi Anda untuk berhasil, Anda selalu berhasil mengatasinya dan menjadi orang-orang sukses masa kini yang memuliakan Tuhan. Terus melangkah, bersama Tuhan Anda selalu bisa menyelesaikan setiap tantangan. • Richard T.G.R

Pertanyaan    : Mengapa aku harus menyerah?
Aplikasi          : Maju terus bersama Tuhan.
Doa                 : Tuhan, ajar aku bertanggung jawab dengan menyelesaikan setiap tantangan. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar