Baca : Matius 6 : 25 – 34 dan Yohanes 14 : 1 – 3
Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal. Yohanes 3 : 16
Presiden Amerika Serikat (AS) Barack Obama memberikan yang terbaik untuk menyambut Presiden China Hu Jintao dalam kunjungan ke AS pada tanggal 18 – 21 Januari 2011 lalu. Obama mengutus Wakil Presiden Joe Biden untuk menyambut Hu di Pangkalan Angkatan Udara Andrews. Hu juga mendapat jamuan makan malam kenegaraan di istana Gedung Putih, yang biasa digelar hanya untuk menyambut kepala negara yang benar-benar dianggap sebagai sekutu AS. Dalam jamuan makan malam ini, Hu mendapat sajian makanan terbaik, hiburan terbaik, dan sederet tamu-tamu terbaik, yang dibalut busana terbaik pula. Untuk menyambut Hu, Obama mengundang 225 tamu, yang mewakili sosok-sosok terbaik AS di bidang masing-masing. Secara khusus Obama juga mengundang para tokoh keturunan China, mulai dari Jackie Chan, perancang model Vera Wang, musisi Yo Yo Ma, dan Judy Chu, wanita China-Amerika pertama yang terpilih menjadi anggota kongres.
Pasti sangatlah menyenangkan hati kalau kita mendapatkan sambutan dan pemberian terbaik. Saat kamu mendapat pemberian terbaik dari pacarmu, pasti hatimu berbunga-bunga. Saat kamu mendapat kado terbaik dari ortu, pasti kamu sangat bahagia. Saat kamu menjadi juara nomor satu, pasti kamu juga sangat bahagia. Semua orang ingin mendapatkan yang terbaik dalam segala hal, dan semua orang kurang suka mendapatkan sesuatu yang bekas. Misalnya, kita pasti nggak mau mendapat sikat gigi bekas dipakai orang lain. Memang barang bekas tidak selalu jelek, dan kita pun sesungguhnya tak masalah menggunakan barang bekas asal masih layak pakai. Namun kita pasti berharap mendapat yang terbaik, betul nggak? Kalau manusia aja bisa memberikan yang terbaik, Tuhan pun bisa memberikan yang terbaik. Tuhan mengajari kita agar jangan kuatir karena burung dan bunga bakung aja Dia pelihara, apalagi kita manusia ciptaan-Nya yang serupa dengan-Nya. Tuhan rela berikan anak-Nya agar kita mendapat penebusan dosa dan tinggal di rumah-Nya. Kelak saat kita mati, Tuhan pun sudah siapkan tempat untuk kita tinggal bersama-Nya. Tempat tinggal Tuhan pasti sangat jauh lebih mewah dan wow daripada istana terbaik di dunia.
Ringkasnya : Tuhan sudah memberikan yang terbaik sepanjang hidupmu, bagian kita sekarang adalah memberikan kontribusi yang terbaik untuk Tuhan dan sesama melalui segala kemampuan yang Tuhan berikan. Isi hidupmu dengan menghasilkan tindakan-tindakan terbaik dan produktif. • Richard T.G.R
Pertanyaan : Kontribusi terbaik apa yang sudah aku berikan untuk Tuhan?
Aplikasi : Berikan yang terbaik untuk Tuhan dalam perbuatan nyata.
Doa : Tuhan, terima kasih untuk hal-hal terbaik yang Engkau berikan. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar