Website counter

Minggu, 31 Juli 2011

Keuletan Misni

Baca : Mazmur 126 : 1 – 6
Orang-orang yang menabur dengan mencucurkan air mata, akan menuai dengan bersorak-sorai. Mazmur 126 : 5

Misni (30) adalah salah satu perempuan Indonesia yang berhasil sukses karena ulet dan mau belajar. Misni memulai perjuangannya dengan menjadi cleaner di kamar pribadi Martha Tilaar. Ia sering melihat para terapis dan beautician pilihan Martha sedang bekerja. Dari sekedar melihat, Misni pun ingin belajar mendalami profesi ini dan harapannya ini didukung oleh Martha. Ia mendapat kesempatan belajar sebagai terapis di salon Marha Tilaar. Sudah 14 tahun berlalu dan sekarang Misni sudah menjadi terapis dan beautician andalan Martha serta meraih Best Achiever Therapist pada tahun 2009 di Own Salon Martha Tilaar. Meski hanya lulusan SD, Misni berhasil membawa adik-adiknya mengenyam pendidikan hingga ke jenjang SMA dan membelikan sebidang sawah untuk dikelola orangtuanya.

Sebagian orang berkata hidup di Indonesia itu susah, mencari lapangan pekerjaan itu susah dan hanya para sarjana yang bisa bersaing di dunia kerja. Dalam kenyataan benarkah itu terjadi? Memang betul lapangan pekerjaan di Indonesia masih sedikit sehingga ribuan WNI pergi ke negeri tetangga untuk menjadi TKI. Namun di Indonesia sangat banyak potensi dan peluang usaha yang bisa dimanfaatkan. Caranya adalah dengan ulet bekerja dan pantang menyerah saat menghadapi kegagalan. Tidak selalu lulusan sarjana pasti bisa mendapatkan kerja dan tidak selalu lulusan SD bernasib malang. Kesuksesan atau kegagalan, kemiskinan atau kekayaan, mendapat berkat Tuhan atau tidak, itu semua sesungguhnya ditentukan dari seberapa ulet dan gigih kita mau berusaha. Setinggi apapun gelar sarjana, secerdas apapun otak kita, atau sebanyak apapun uang yang kita punya, semuanya itu sia-sia jika kita tidak mengandalkan Tuhan dan tak mau ulet berjerih lelah. Kalau ingin menuai ya harus mau terlebih dahulu menabur. Kalau ingin mendapatkan hasil ya harus mau berusaha dahulu.

Kalau saat ini kita merasa menghadapi jalan buntu untuk memperoleh kehidupan yang lebih baik, mari belajar dari keuletan Misni. Tuhan selalu sanggup memberkati hidup siapapun, termasuk hidup Anda dan saya, yang semuanya itu baru bisa kita terima kalau kita selalu bangkit kembali saat jatuh dan maju terus sampai berhasil. Percayalah tantangan dan cobaan yang Tuhan ijinkan kita hadapi tidak melebihi kekuatan kita untuk mengatasinya, dan kita pasti bisa menjadi seorang pemenang kalau ulet dalam berusaha dan berdoa. • Richard T.G.R

Pertanyaan    : Apakah aku seorang yang ulet?
Aplikasi        : Ulet dalam berusaha dan berdoa.
Doa              : Tuhan, ajar aku pantang menyerah sampai berhasil. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar