Website counter

Minggu, 06 Februari 2011

Seandainya


Baca : Keluaran 4 : 1 – 17
TUHAN berfirman kepadanya: "Apakah yang di tanganmu itu?" Jawab Musa: "Tongkat." Keluaran 4 : 2

Seandainya aku secantik Sandra Dewi, aku pasti akan menjadi artis yang memuliakan Tuhan. Seandainya aku secerdas Oprah Winfrey, pasti aku akan memotivasi banyak orang. Seandainya aku bisa menulis seperti C.S Lewis, pasti aku akan membuat buku-buku yang menceritakan kemuliaan Tuhan. Seandainya aku memiliki suara seperti Agnes Monica, pasti aku akan menjadi song leader untuk memuliakan Tuhan. Seandainya aku anak orang kaya, pasti aku akan selalu taat perpuluhan. Seandainya .. seandainya .. Bukankah kita sering mendengar teman kita bicara seperti itu dan mungkin saja kita sendiri yang suka berandai-andai. Saat melihat kelebihan orang lain, kita pingin seperti mereka, namun apa daya kita tak memiliki apa yang mereka miliki. Akhirnya kita hanya bisa berandai-andai.

Girls, Tuhan nggak bakalan mewujudkan apa yang kamu inginkan jika kamu hanya diam berpangku tangan. Orang-orang seperti Agnes Monica, Sandra Dewi maupun Oprah Winfrey harus melalui perjuangan panjang untuk mencapai apa yang mereka miliki saat ini. Pertanyaannya sekarang, apakah kamu serius menjadi seseorang yang memuliakan Tuhan? Jika ya, cobalah menengok ke dalam dirimu sendiri dan bertanya apa yang ada dalam dirimu atau apa yang ada dalam tanganmu. Tuhan memilih Musa untuk menjadi tokoh utama yang membebaskan bangsa Israel tentu dengan perhitungan yang pas. Walaupun Musa merengek-rengek bahwa dirinya tak pandai bicara, Tuhan tetap paksa Musa menjadi pemimpin. Saat Musa tak percaya dirinya bisa memimpin, Tuhan bertanya apa yang ada di tangan Musa. Sebuah tongkat. Tongkat yang biasanya hanya untuk menuntun domba, sekarang bisa membelah lautan dan melakukan banyak perkara besar untuk Tuhan. Tongkat itu bisa menjadi luar biasa karena Musa mau menggunakannya dan menurut perintah Tuhan. Coba bayangkan jika Musa bandel dan tak mau menggunakan tongkatnya, Laut Merah tak akan terbelah dan tak akan pernah ada kisah umat Israel keluar dari tanah Mesir.

Girls, jangan menunggu menjadi seperti orang lain baru kemudian melayani Tuhan. Gunakan apa yang ada dalam tanganmu untuk memuliakan Tuhan walaupun keahlianmu dipandang sebelah mata oleh dunia. Kalau kamu jago memasak, muliakan Tuhan melalui masakanmu, kalau kamu jago merias, muliakan Tuhan melalui hasil riasanmu. Gunakan dan maksimalkan apa yang kamu miliki saat ini. • Richard T.G.R

Catatan           : Renungan ini dimuat di Renungan Spirit Girls – Rabu, 16 February 2011
Pertanyaan     : Apakah selama ini aku menjadi seseorang yang suka berandai-andai?
Aplikasi          : Menjadi diri sendiri
Doa                 : Tuhan, bantu aku untuk bisa menghargai diriku sendiri. Amin

Tidak ada komentar:

Posting Komentar