Website counter

Senin, 28 Februari 2011

Konsisten Melakukan Firman

Baca : Mazmur 73 : 1 – 28
Sesungguhnya Allah itu baik bagi mereka yang tulus hatinya, bagi mereka yang bersih hatinya. Mazmur 73 : 1

Tidak selalu apa yang kita lakukan menuai hasil yang baik. Saat kita mencoba disiplin menepati janji, belum tentu orang lain akan disiplin pula menepati janjinya kepada kita. Saat kita berusaha menghargai orang lain dengan bersikap ramah dan melayani, belum tentu orang lain akan menghargai kita. Ketika kita berusaha menjadi pacar yang baik bagi cowok kita, belum tentu pacar kita akan selalu melakukan hal yang baik kepada kita. Saat kita berusaha memberikan yang terbaik untuk perusahaan, belum tentu perusahaan akan selalu menghargai jerih lelah kita. Saat kita berusaha hidup jujur dan bersih, bukan jaminan orang lain akan selalu jujur kepada kita dan mereka tidak melakukan satu tindakan curang.

Dengan keadaan dunia yang semakin nggak mengedepankan etika dan kasih, namun semakin mengedepankan ego dan hawa nafsu, banyak anak Tuhan putus asa seperti Asaf. Kita sudah berusaha hidup benar sesuai firman Tuhan, namun yang kita terima adalah derita. Saat orang lain begitu mudah dapat jodoh yang keren dan tajir, kita harus sabar menunggu pasangan yang seimbang sesuai kriteria yang Tuhan berikan. Saat orang lain bisa punya banyak uang dengan hasil yang nggak halal, kita belajar bersabar dengan penghasilan yang secukupnya karena hidup jujur. Ketidakadilan harus senatiasa siap kita alami selama kita hidup di dunia, karena Yesus sendiri pun mengalaminya. Bagian yang harus tetap kita lakukan saat apa yang kita harapkan tidak sesuai kenyataan adalah tetap percaya bahwa Tuhan pasti akan membalas apa yang kita lakukan dan ketidakadilan yang saat ini kita alami adalah proses agar kita semakin kuat. Pasti akan ada hasil yang kita tuai saat mau sungguh-sungguh konsisten melakukan apa yang benar sesuai firman Tuhan. Manusia boleh bertindak tidak adil kepada kita, namun Tuhan selalu adil.

Orang fasik memang akan semakin banyak dan kelihatannya semakin makmur, namun jangan pernah berhenti untuk setia dalam melakukan firman Tuhan. Karakter kita yang murni meneladani Tuhan satu kali waktu akan bersinar dan pasti kita menuai hasil dari apa yang selama ini kita kerjakan sedangkan orang fasik akan tergelincir oleh perbuatan dosa yang senantiasa mereka tabur. Lebih baik kita direndahkan dunia tetapi Tuhan meninggikan kita, daripada dunia meninggikan kita namun Tuhan merendahkan kita. • Stevanny Liem

Pertanyaan     : Apakah aku selama ini putus asa saat mengalami ketidakadilan?
Aplikasi          : Tetap setia melakukan kebenaran firman Tuhan.
Doa                 : Tuhan, berikan aku ketabahan untuk menjalani setiap proses yang Engkau ijinkan terjadi. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar