Website counter

Kamis, 31 Maret 2011

Kesetiaan Lola


Baca : Daniel 6 : 1 – 29
Tetapi buah Roh ialah: kasih, sukacita, damai sejahtera, kesabaran, kemurahan, kebaikan, kesetiaan. Galatia 5 : 22

Lola, seekor anjing dachshund selamat dari kobaran api yang menghanguskan apartemen milik tuannya, Terisa Acevedo (24), di Kota Boston Amerika Serikat, dan bertahan hidup selama sebulan dalam reruntuhan sebelum ditemukan. Terisa terpaksa tinggal di tempat kerabatnya setelah kebakaran yang terjadi pada tanggal 23 Februari 2011. Sebulan kemudian ia kembali ke bekas apartemennya karena pemilik apartemen memintanya mematikan alarm mobil di pinggir jalan. Saat kembali itulah ia mendengar suara dari bekas tempatnya tinggalnya, mengangkat reruntuhan yang menutupi pintu dan menemukan Lola. Menurut Terisa, anjing yang baru berusia satu tahun itu melompat ke pelukannya dan menitikkan air mata. Dokter hewan di Angell Animal Medical Center Boston mengatakan, anjing itu menemukan air dan sisa makanan untuk bertahan hidup. Mereka mengatakan, anjing berbulu hitam itu diharapkan segera pulih.

Walaupun tak pernah sekolah dan tak pernah mendapatkan pelajaran agama, anjing terkenal sebagai hewan yang setia kepada tuannya. Kisah Lola adalah salah satu bukti bahwa ia tetap mengenali tuannya meskipun sudah sebulan lamanya berpisah dan secara tak langsung ditinggalkan oleh tuannya. Sebagai manusia yang jauh lebih mulia daripada anjing dan cerdas dalam segala hal, sudahkah kita menjadi pribadi yang setia? Apakah kita termasuk pribadi yang setia kepada Tuhan, setia kepada pasangan, setia kepada teman, setia kepada tempat kita bekerja, atau kita menjadi orang yang begitu gampang berkhianat akibat tekanan atau godaan?

Saat membaca Alkitab, akan kita temukan banyak sosok yang terkenal akan kesetiaannya kepada Tuhan. Salah satunya adalah Daniel. Ketika Daniel sukses menjadi pejabat, banyak rekan-rekannya sirik dan berusaha mencari-cari kesalahannya dengan tujuan menjatuhkan kedudukannya. Namun apa daya Daniel bekerja dengan sangat baik sehingga tak ada satu pun kesalahan yang di temukan. Akhirnya mereka menyerang Daniel dalam kesetiaannya menyembah Tuhan. Mereka membuat satu undang-undang yang mengharuskan semua orang hanya menyampaikan permohonan kepada raja. Daniel tahu bila ia melanggar peraturan ini, gua singa menjadi upahnya, namun ia tetap setia menyembah Tuhan. Daniel akhirnya betul-betul dijebloskan dalam gua singa, namun Tuhan bekerja. Tak ada satupun singa yang menerkamnya dan ia tak luka sama sekali. Darius pun sejak saat itu menyuruh semua penduduk dibawah pemerintahannya menyembah Tuhan.

Ringkasnya : kesetiaan kita hanya akan teruji di tengah tekanan, oleh karena itu bersyukurlah kalau Tuhan saat ini Dia ijinkan kita mengalami banyak tantangan. Terus setia kepada Tuhan dalam apapun keadaan yang terjadi sehingga hidup kita memuliakan Tuhan dan menjadi inspirasi bagi orang-orang di sekitar kita. • Richard T.G.R

Pertanyaan     : Apakah aku adalah pribadi yang setia?
Aplikasi          : Latih diri sendiri setia kepada Tuhan dalam segala keadaan.
Doa                 : Tuhan, ajar aku untuk memiliki buah roh kesetiaan. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar