Baca : Amsal 14 : 33
Berlaku
cemar adalah kegemaran orang bebal, sebagaimana melakukan hikmat bagi orang
yang pandai. (Amsal 10 : 23)
Beberapa waktu lalu
saya mengunjungi rumah teman masa SMA yang baru saja dianugrahi momongan.
Setelah memberikan bingkisan, saya lalu masuk ke dalam kamar tidurnya untuk
melihat sang bayi. Setelah itu, kami ngobrol di ruang tamu, dan teman saya
menyalakan sebatang rokok sambil berbicara. Kebiasaan teman ini tak berubah
sejak jaman sekolah sampai sekarang yaitu kecanduan rokok. Namun saya melihat
ada sedikit perbedaan yaitu ia tak berani merokok dekat bayinya. Saya lalu
iseng bertanya kenapa nggak berani menghisap rokok dekat anaknya sendiri. Ia
menjawab rokok nggak baik buat kesehatan. Saya kejar lagi dia dengan bertanya
kenapa nggak stop merokok. Ia berkata susah. Ia tahu merokok merusak dirinya
sendiri, namun ia hanya sekedar tahu namun tak mau melakukan aksi.
Keluarga yang dikasihi Tuhan, hari ini mungkin kita tidak
kecanduan rokok. Namun, apakah kita melakukan suatu perbuatan yang kita tahu
itu merusak diri sendiri sekaligus dosa dan tetap berulangkali kita lakukan?
Kalau kita tahu bahwa apa yang kita lakukan salah dan dosa, namun terus menerus
kita lakukan, kita tak ada bedanya dengan orang bebal. Semua orang Kristen tahu
berbohong itu dosa, namun berapa banyak yang tetap melakukannya berulangkali
dengan berbagai alasan? Semua orang Kristen tahu selingkuh itu dosa, namun
sudah berapa kali kita mendengar orang Kristen selingkuh dengan berbagai
alasan? Semua orang Kristen tahu mencuri itu dosa, namun berapa sering kita
curi waktu saat bekerja?
Keluarga yang dikasihi Tuhan, jangan pernah menjadi orang
bebal yang menjadi batu sandungan bagi orang-orang yang sedang mencari Tuhan.
Jangan hanya sekedar tahu kebenaran firman Tuhan namun selalu menyangkalnya.
Hiduplah sesuai kebenaran firman Tuhan sehingga orang-orang di sekitar kita
merasakan dan melihat kesaksian hidup kita sebagai murid Yesus yang sejati. •
Richard T.G.R
Catatan : Renungan ini dimuat di RHK Aletea –
Senin, 26 Maret 2012
Pertanyaan : Apakah aku tanpa sadar sudah menjadi orang
bebal?
Aplikasi : Hiduplah sesuai kebenaran Firman
Tuhan.
Doa : Tuhan, ajar aku hidup dengan
bijaksana. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar