Baca : I Samuel 13 :
1 – 22
Orang
yang sabar besar pengertiannya, tetapi siapa cepat marah membesarkan kebodohan.
(Amsal 14 : 29)
Selain bekerja sebagai
penulis dan pengajar, saya memiliki usaha sampingan berjualan pulsa. Satu kali
seorang rekan memesan pulsa senilai 10 ribu. Karena kebetulan saya sedang mandi
dan hp saya tinggal di kamar, baru sekitar 10 menit kemudian pulsa saya kirim.
Setelah saya mengirim dan mengkorfirmasi bahwa pulsa sudah masuk, dia membalas
bahwa dia sudah membeli ke tempat lain. Alhasil dia harus bayar dua kali,
kepada saya dan kepada counter pulsa tempat dia membeli. Dia mau tak mau harus
bayar kepada saya karena kesalahanya sendiri yang tidak sabaran.
WANITA, tidak sabar selalu membawa dampak tidak baik dalam
hal apapun. Tidak sabar mengantri saat membeli karcis kereta api sehingga main
serobot, bisa menimbulkan adu mulut dan perkelahian. Tidak sabar mendengar
omongan lawan bicara yang menyebalkan dan melecehkan, membuat kita jatuh dosa
karena balas memakinya dengan kata-kata yang lebih kasar. Tidak sabar menunggu
bus kota yang mengantar kita ke kantor, membuat kesal dan itu pasti sangat
mempengaruhi mood sepanjang hari. Tidak sabar menunggu Samuel datang, tanyakan
akibatnya pada raja Saul. Diceritakan Saul mau berperang sama orang Filistin.
Sebelum perang, harus doa dahulu dan mempersembahkan korban bakaran. Itu tugas
Samuel, dan Saul diminta menunggu 7 hari oleh Samuel. Saul patuh, namun hari ke
7 dia tidak tahan karena takut melihat rakyatnya berserak-serak. Saul lalu
bakar sendiri korban itu, barulah Samuel muncul. Akibatnya fatal, Saul harus
kehilangan otoritas dari Tuhan sebagai raja, meskipun secara fisik ia masih
jadi raja, karena tidak sabar dan tidak taat.
WANITA ada banyak contoh akibat orang tidak sabar. Mari kita
belajar menjadi orang yang sabar karena itu adalah salah satu buah roh. Tuhan
akan selalu menguji kita melalui berbagai peristiwa yang menuntut kita sabar
sehingga kelak kita bisa memiliki kesabaran. Bersyukurlah kalau Tuhan hari ini
memberikan banyak peristiwa yang menguji kesabaran karena itu tandanya Tuhan
mendengar doa kita dan Tuhan berikan banyak tantangan agar kita bisa memiliki
kesabaran. • Richard T.G.R
Catatan : Renungan ini dimuat di Renungan
Wanita – Kamis, 22 Maret 2012
Pertanyaan : Apakah aku pribadi yang sabar?
Aplikasi : Belajarlah menjadi pribadi yang
sabar.
Doa : Ajar aku bersabar
melakukan segala sesuatu, Tuhan. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar