Website counter

Rabu, 11 Agustus 2010

Yang Enak sekaligus Cantik

Enak sekaligus cantik. Itulah syarat yang selalu dicari saat hendak menyajikan santapan bagi para tamu undangan. Terlebih dalam sebuah pernikahan, makanan yang disajikan bahkan bisa menjadikan bagian dari pendukung konsistensi tema dan elemen dekorasi. Seorang teman pernah berangan, jika harus menggunakan adat Jawa konvensional, dia pun ingin menyajikan makanan tradisional khas Jawa Tengah., lengkap dengan keterangan sejarah atau cerita di balik makanan tersebut. "Jadi orang datang itu tidak sekedar memberi salam lantas bersantap, tapi sekaligus mendapat nilai baru," tuturnya.

Ide ini boleh jadi terbilang unik, namun tak salah untuk dilakukan. Hanya, butuh riset tersendiri untuk tahu asal-usul suatu makanan atau cerita menarik dibaliknya. Untungnya, hal itu kini bukan lagi sulit dilakukan. Beberapa restoran ternama di Ibukota telah menyajikan konsep tersebut dalam paparan menunya. Tak masalah jika ingin menggandeng pihak restoran sebagai vendor catering pernikahan. Namun sebetulnya, cari informasi detil akan kemungkinan boleh-tidaknya pihak restoran menyajikan makanan di luar restorannya. Demikian pula kesediaan dari pihak venue yang disewa. Jika tidak memungkinkan, kemukakan secara detail konsep tersebut pada vendor catering yang telah dipilih agar mampu mewujudkannya dengan tepat. Cara penataan makanan pun perlu diperhatikan dengan baik. Bukan cuma penataan buffet atau gubuk-gubuk yang dihias, jika perlu bisa menggunakan gerobak pikulan sehingga memberi suasana lain. Atau, untuk menu jajanan pasar, di tata seperti di pasar rakyat dengan meja rendah dan memakai tampah-tampah besar, lalu ditata dengan rapi dan cantik.

Namun, bagi banyak suku di Indonesia, yang lebih penting adalah menyajikan makanan dalam jumlah besar. Pantang hukumnya jika makanan kurang saat menyelenggarakan pesta adat. Itu sebabnya, pesanan makanan biasanya dilebihkan dari jumlah tamu undangan untuk mengantisipasi segala kemungkinan. Dalam hal ini, kredibilitas pihak catering sangat berperan, bahwa jumlah makanan yang disajikan benar-benar sesuai pesanan. Kalau sudah begini, reputasi pihak catering serta rekomendasi dari kerabat menjadi pijakan untuk memilah dengan tepat. Jadi, apakah Anda telah memilih konsep untuk sajian santapan di hari pernikahan nanti? [ADT]



*Artikel ini diambil dari Kompas Klasika | Selasa, 3 Agustus 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar