Website counter

Minggu, 01 Agustus 2010

Pertobatan

Jadi siapa yang ada di dalam Kristus, ia adalah ciptaan baru: yang lama sudah berlalu, sesungguhnya yang baru sudah datang. II Korintus 5 : 17

Bacaan : Lukas 15 : 1 – 7

Jennifer adalah anak yang patuh terhadap ortunya, seorang gadis yang cemerlang dalam pendidikan, menjadi semacam ketua osis di sekolah, menjadi ketua cheerleader dan berhasil meraih gelar miss Filipina pada jaman itu. Dari luar hidupnya seakan sempurna di tambah dia memiliki pacar, namun kenyataan berbicara lain. Dia hamil karena hubungan gelap dalam usia 14 tahun dan mengaborsi bayinya karena takut orang tuanya menggusir dirinya. Ia menjadi pecandu narkoba dan seks bebas, namun dia bersikap seperti anak mama di mata orang tuanya. Setelah putus dengan pacar pertamanya, ia hamil lagi dengan pacar keduanya dan mengugurkan kandungannya lagi. Hidupnya seakan sudah tak punya harapan, namun beruntung dia bertemu dengan beberapa rekan yang mengajaknya mengenal Tuhan. Akhirnya dia belajar Alkitab dan mengakui semua dosanya. Kini setelah 20 tahun berlalu, Jennifer menjadi pemimpin sebuah gereja bersama suaminya di negara Kamboja. (*Crossing Over – Jakarta 2010).

Allah adalah pribadi yang sangat positif dan menghargai ciptaan-Nya. Dia tetap mencintai kita sekalipun kita sangat kotor dan berdosa. Dia akan selalu merentangankan kedua tangan-Nya untuk menerima kita. Saulus adalah salah satu contohnya. Saulus membunuh banyak jemaat Tuhan, namun Tuhan justru memakainya menjadi rasul. Hari ini, apa yang menghalangimu untuk melayani Tuhan? Apakah dosa yang kamu sembunyikan? Lihatlah salib Yesus, di sana Yesus telah membayar lunas segala dosa kita. mari kita belajar tidak hidup dalam masa lalu namun mengarahkan diri ke masa depan. Tidak ada manusia yang tak bisa diperbaiki selama dia mau berusaha memperbaiki diri. Tuhan selalu siap menerima dirimu apa adanya dan menjadikan dirimu alat-Nya yang luar biasa. • Debi Nurcahya


Catatan : Artikel ini dimuat di Renungan Spirit Girls – Senin, 23 Agustus 2010

Tidak ada komentar:

Posting Komentar