Baca : Amsal 21 : 17
– 21
Harta
yang indah dan minyak ada di kediaman orang bijak, tetapi orang yang bebal
memboroskannya. (Amsal 21 : 20)
Apakah Anda seorang pemboros? Bila seseorang menanyakan hal
itu kepada kita, biasanya kita berkata tidak. Karena kita pikir boros itu
adalah sesuatu yang kita beli namun tidak kita gunakan atau kita beli barang
yang sebetulnya hanya demi mengejar gengsi, bukan kebutuhan. Kita pikir boros
itu berupa kita membeli mobil mewah, jajan di restoran mahal, atau wisata ke
luar negeri. Padahal boros juga bisa ada dalam berbagai perkara kecil dari
kebiasaan dan gaya
hidup kita selama ini.
Keluarga yang dikasihi Tuhan, mari kita berhitung. Kita
dikatakan boros bila menyalakan televisi tidak ditonton, kita membuka keran air
namun kita tinggal melakukan aktifitas lain dalam jangka waktu lama sehingga
banyak air terbuang percuma, kita memiliki lebih dari dua handpone padahal kita
jarang telepon dan sms, kita suka menaruh barang seperti pulpen atau catatan
sembarangan, sehingga kadang hilang dan kita terpaksa membeli pulpen baru atau
membuat catatan lagi. Cobalah hitung, sudah berapa banyak pemborosan yang kita
perbuat? Kalau dalam perkara-perkara kecil ini kita sudah setia dan hemat, maka
bolehlah kita berkata aku bukan pemboros.
Memang betul kita bekerja lalu mendapatkan gaji untuk bisa
kita gunakan sesuka hati, jadi sah-sah saja kita beli ini dan itu, atau
bertingkah laku sesuka hati di rumah kita pribadi. Namun apapun yang kita
miliki hari ini berasal dari Tuhan, sehingga satu hari kelak Tuhan akan meminta
kita bertanggungjawab atas apa yang sudah Dia percayakan dalam tangan kita.
Tuhan bisa sewaktu-waktu merampas berkat kita bila kita boros dalam
menggunakannya. Masih banyak orang-orang di sekitar kita yang kurang beruntung
sehingga tidak mampu menikmati berkat yang kita miliki saat ini. Hargailah
apapun berkat Tuhan yang bisa kita nikmati hari ini dengan berlaku bijak dan hemat
dalam menggunakannya. • Richard T.G.R
Catatan : Renungan ini dimuat di RHK Aletea –
Rabu, 6 Juni 2012
Pertanyaan : Bagaimana selama ini caraku mengelola
berbagai perkara kecil?
Aplikasi : Hargailah berkat Tuhan.
Doa :
Tuhan, ajar aku mengelola segala berkat-Mu yang ada padaku dengan bijak. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar