Baca : I Yohanes 4 :
7 – 21
Saudara-saudaraku
yang kekasih, marilah kita saling mengasihi, sebab kasih itu berasal dari
Allah; dan setiap orang yang mengasihi, lahir dari Allah dan mengenal Allah. (I
Yohanes 4 : 7)
Pasangan
terbaik itu selayaknya sepasang Sepatu. Bentuknya tak persis sama namun serasi.
Saat berjalan tak pernah kompak tapi tujuannya sama. Tak pernah ganti posisi, namun saling
melengkapi. Selalu sederajat tak ada yang lebih rendah atau tinggi. Bila yang
satu hilang yang lain tak memiliki arti. SEPATU: SEjalan samPAi TUa.
Bicara
masalah pasangan, tentu kita sadar diri bahwa pasangan kita bukanlah pasangan
yang sempurna. Diluar sana masih ada banyak pria yang lebih kaya, lebih gagah,
atau lebih memuaskan dibanding pasangan kita saat ini. Namun, apakah kita
mengasihi pasangan kita dalam kondisi apapun? Hari ini banyak orang selingkuh
atau bercerai karena HANYA mengasihi saat pasangannya mampu memuaskan dirinya.
Begitu pasangannya kurang memuaskan atau kesusahan menimpa, buru-buru ia lempar
handuk alias minta cerai atau diam-diam selingkuh. Beda sekali dengan cara
Tuhan mengasihi. Tuhan mengasihi kita dengan tulus, apa pun keadaan kita,
bahkan saat kita masih berdosa dengan merelakan anak-Nya mati untuk menebus
kita (Roma 5:8). Tuhan bisa saja berhenti mengasihi kita atau membuang kita,
karena ada begitu banyak manusia di bumi ini, namun Ia tetap mengasihi kita
dalam segala keadaan agar kita pun belajar mengasihi pasangan hidup yang Tuhan
berikan. Seburuk atau selemah apa pun pasangan kita saat ini, Tuhan
menempatkannya dalam hidup kita agar saling melengkapi.
Kasih
berasal dari Allah dan kita mengasihi karena Allah lebih dahulu mengasihi kita.
Beberapa orang boleh tidak setia kepada pasangan dengan berbagai dalih, namun
mari kita tetap setia mendampingi pasangan sampai maut memisahkan, meski pun di
masa-masa sulit kita berbeban berat. Allah adalah kasih, dan barangsiapa tetap
di dalam kasih, ia tetap berada di dalam Allah dan Allah di dalam dia. • Richard
T.G.R
Catatan :
Renungan ini dimuat di Renungan Spirit Woman – Sabtu, 21 Juli 2012
Pertanyaan : Apakah
saat ini aku masih mengasihi pasanganku?
Aplikasi :
Perbedaan bukanlah alasan untuk kita bercerai.
Doa :
Tuhan, didik aku untuk tetap mengasihi pasanganku. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar