Bangsa Inca

Baca : I Korintus 1 : 10 – 17

Tetapi aku menasihatkan kamu, saudara-saudara, demi nama Tuhan kita Yesus Kristus, supaya kamu seia sekata dan jangan ada perpecahan di antara kamu, tetapi sebaliknya supaya kamu erat bersatu dan sehati sepikir. (I Korintus 1 : 10)

Negeri Inca sudah berumur 400 ratus tahun ketika Columbus menemukan Amerika pada tahun 1492. Negeri Inca termasuk Bolivia, Peru, Ekuador, dan sebagian Argentina dan Chili sekarang. Pusat kekaisaran Inca adalah Cuzco, ibukotanya Kota Suci Matahari. Pemerintah Inca memerintah dengan keras namun adil. Mereka mengijinkan bangsa yang mereka taklukan untuk melakukan kebiasaan mereka sendiri. Semua orang di Inca bekerja, kecuali yang sangat muda dan sangat tua. Setiap keluarga memiliki tanah untuk digarap.

Rakyat Inca menenun kain sendiri, membuat sepatu dan sandal, membuat perabot keramik, dan benda-benda dari perak dan emas. Rakyat Inca adalah petani yang hebat sehingga menghasilkan panen yang baik. Mereka membangun saluran air yang besar untuk mengalirkan air sungai dari gunung ke ladang mereka. Banyak bangunan peninggalan bangsa Inca masih berdiri sampai sekarang. Sayang, setelah berabad-abad hidup makmur, kerajaan Inca terbagi di antara dua saudara yang saling berperang. Akibatnya, ketika orang Spanyol datang, mereka dengan mudah menaklukan dan menghancurkan kerajaan itu.

Jagoan Kristus, bersatu kita teguh bercerai kita runtuh. Pepatah ini betul karena sekuat apapun sebuah bangsa, bangsa itu akan runtuh kalau para pemimpinnya saling membenci dan berkelahi. Apakah kamu pun sedang bermusuhan dengan sesama saudara atau teman? Segeralah berdamai dengan orang yang kamu musuhi itu, karena bisa menghancurkan dirimu sendiri. Firman Tuhan memberi nasehat agar kita jangan terpecah belah sebagai jemaat Kristus. Kita semua sama di mata Tuhan karena kita adalah ciptaan-Nya, sehingga bersatulah satu sama lain dan saling mengampuni jika ada perselisihan. • Richard T.G.R

Catatan          : Renungan ini dimuat di Renungan Spirit Junior – Senin, 9 Juli 2012

Pertanyaan    : Apakah aku sedang ada konflik dengan seseorang saat ini?

Aplikasi          : Mau mengampuni.

Doa                 : Tuhan, ajar aku bisa mengampuni. Amin.