Dalam hal inilah Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak
dan dengan demikian kamu adalah murid-murid-Ku." (Yohanes 15:8)
Profesional, pohon pisang adalah
pohon yang unik. Beberapa bulan setelah bertunas, muncullah batang pertama.
Beberapa waktu kemudian, batang kedua juga muncul. Beberapa bulan kemudian,
batang pertama akan menghasilkan buah pisang yang bisa kita nikmati. Lalu,
batang itu akan mati. Namun, tak lama kemudian batang kedua yang menghasilkan
buah. Batang kedua mati, masih ada batang ketiga yang sudah tumbuh dan
menghasilkan buah. Demikian selanjutnya, proses itu terus terjadi. Batang demi
batang mati tapi selalu ada yang muncul untuk menggantikannya.
Sebagai seorang pemimpin di perusahaan, di
keluarga, atau di kelompok apapun yang kita ikuti, sudahkah kita menghasilkan
generasi penerus yang mampu memimpin sebaik kita, atau kalau bisa lebih baik?
Tuhan menuntut kita berbuah banyak. Dalam prakteknya, di dunia kerja pun kita
harus menghasilkan pemimpin-pemimpin baru yang berkualitas tinggi. Sampai hari
ini ada banyak perusahaan besar gulung tikar atau goncang keuangannya saat
pemimpinnya tiba-tiba meninggal dan tak ada generasi penerusnya yang mampu
memimpin sebaik dirinya. Akibatnya jerih payah yang dirintis perlahan hancur
seiring dengan kematian fisik pemimpinnya. Sedangkan kepemimpinan Yesus adalah
kepemimpinan yang menghasilkan pemimpin baru, termasuk kita yang saat ini
menjadi pemimpin, minimal menjadi pemimpin diri sendiri dan keluarga.
Profesional, Yesus sudah memberikan
perintah dan teladan, bagian kita adalah melakukannya. Pemimpin yang
berkualitas tidak hanya menghasilkan para pengikut, namun juga
pemimpin-pemimpin baru. Semoga pemimpin itu adalah Anda. • Richard
Catatan : Renungan ini dimuat di
Renungan Profesional – Jumat, 8 Maret 2013
Doa :
Bapa, bantu kami untuk mampu menghasilkan pemimpin-pemimpin baru yang kelak
akan mengantikan posisi kami.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar