Baca : Matius 4 : 1 –
11
Maka
Yesus dibawa oleh Roh ke padang gurun untuk dicobai Iblis. (Matius 4 : 1)
Pernah
makan atau mendengar keripik cakar ayam? Banyak orang mengira keripik cakar
ayam berasal dari Bali, namun sebetulnya berasal dari kota Klaten. Keripik
cakar ayam dibuat pertama kali oleh Nyonya Waluyo, pengusaha aneka keripik di
Klaten. Berawal dari usul pelanggannya, ia mulai menguji coba cakar ayam. Untuk
membuat 30 kilo keripik, ia butuhn 3 kuintal cakar ayam basah karena
penyusutannya banyak. Butuh 1 bulan untuk melakukan uji coba. Pernah Nyonya
Waluyo harus membuang 2 kuintal cakar ayam mentah karena gagal, keripiknya
berjamur, dan alot.
Berhasil menciptakan keripik yang enak dan disukai
masyarakat, salah satu orang kepercayaannya membocorkan resepnya sehingga
banyak orang meniru. Musim hujan pun kendala muncul karena mengeringkan cakar
ayam harus diangin-anginkan di bawah terik matahari. Karena proses kerjanya
yang memakan waktu 1 minggu dan butuh bahan baku yang banyak, harga keripik
cakar ayam mahal di pasaran. Perjuangan Nyonya Waluyo setelah beberapa tahun
tak sia-sia karena keripiknya laris, meski banyak keripik sejenis.
Semua butuh proses untuk tumbuh dan berbuah.
Ada usaha yang butuh waktu beberapa bulan, satu dua tahun, atau belasan tahun
untuk tumbuh dan menghasilkan keuntungan. Tak hanya dalam hal duniawi, dalam
hal rohani pun kita butuh proses agar menjadi seorang Kristen yang tahan uji.
Yesus butuh proses 40 hari di padang gurun. Yesus bisa saja tak melalui proses
dan ujian karena Dia Tuhan, namun Yesus ijinkan iblis mencobai-Nya untuk
memberi teladan bahwa semua butuh proses. Kalau saat ini kita memutuskan akan
menyerah pada usaha atau pekerjaan yang sedang dirintis, jangan menyerah. Tuhan
ijinkan kegagalan dan masalah datang untuk memproses kita makin kuat. Mintalah
petunjuk dan kekuatan dari-Nya agar kita mampu menghadapi proses-Nya,
bertumbuh, dan akhirnya berbuah. • Richard T.G.R
Pertanyaan : Apakah
aku berusaha untuk tumbuh?
Aplikasi :
Ijinkan masalah dan kegagalan memproses kita.
Doa :
Terima kasih untuk segala proses yang aku hadapi, Tuhan. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar