What’s Next?

Baca : Yosua 9 : 1 – 27

Lalu orang-orang Israel mengambil bekal orang-orang itu, tetapi tidak meminta keputusan TUHAN. (Yosua 9 : 14)

Suatu hari, seorang jenderal Perancis meminta waktu untuk berbicara kepada kaisar Naopleon. Sebagai pemimpin yang baik, Napoleon bersedia mendengarkannya. Dengan bersemangat jenderal ini menceritakan kemenangan pasukan yang dipimpinnya dalam perang. Ia menghabiskan waktu yang diberikan dengan membicarakan keberhasilannya serinci-rincinya. Napoleon mendengarkan kisah itu dengan tekun namun tidak berkata sepatah kata pun. Jenderal ini kecewa. Ia berharap Napoleon menanggapinya dengan penuh semangat. Sang jenderal lalu mengulangi lagi kisahnya, kembali Napoleon terus mendengarkan dengan sopan. Setelah sang jenderal selesai bicara, Napoleon menanyakan satu hal, ″Apa yang akan Anda lakukan setelah ini?″ Sang jenderal tidak berkata sepatah kata pun. Sejak itu sang jenderal mengerti bahwa ia seharusnya tak boleh terbuai dengan kemenangan-kemenangannya.

Kejadian yang sama terjadi pada bangsa Israel waktu sedikit demi sedikit mulai menguasai tanah perjanjian. Karena berhasil mengguasai kota Yerikho dan Ai dengan bantuan kuasa Tuhan, mereka terbuai kemenangan dan lupa minta keputusan Tuhan saat orang Gibeon mengikat persahabatan. Mereka merasa tidak perlu minta nasehat Tuhan karena bangsa Israel sudah terkenal hebat sampai ke negeri yang jauh sehingga utusan negeri itu jauh-jauh datang untuk mengikat perdamaian. Di kemudian hari para pemimpin Israel menyesal.

Saat ini apakah kita juga terbuai dengan kemenangan-kemenangan kita di tahun lalu atau bulan lalu sehingga sekarang kita santai-santai dan tak berusaha meraih kemenangan baru? Jangan pernah puas dengan kemenangan masa lalu karena Anda masih memiliki hari ini untuk menciptakan kemenangan-kemenangan baru baik secara rohani dan jasmani yang lebih besar. Ciptakan terus kemenangan-kemenangan baru dan prestasi-prestasi baru sehingga hidup kita produktif dan membawa kemuliaan untuk Tuhan. • Richard T.G.R

Catatan          : Renungan ini dimuat di Renungan Spirit Motivator – Minggu, 20 Mei 2012

Pertanyaan    : Apakah aku sering terbuai dengan kemenangan masa lalu?

Aplikasi          : Selalu ciptakan prestasi-prestasi baru.

Doa                 : Tuhan, ajar aku produktif dan selalu menciptakan kemenangan baru. Amin.