Website counter

Selasa, 29 Mei 2012

Mengeluh Itu Sehat

Baca : Matius 11 : 25 – 30
Marilah kepada-Ku, semua yang letih lesu dan berbeban berat, Aku akan memberi kelegaan kepadamu. (Matius 11 : 28)

Barbara Sher, seorang terapis dan konsultan pekerjaan, menulis sebuah buku berjudul I Could Do Anything – How To Discover What You Really Want. Dalam bukunya ia menulis, ″Mengeluh itu sehat, dan merupakan cara alamiah untuk menghilangkan perasaan negatif sejauh hal itu dilakukan dengan cara yang benar. Maka dari itu, apabila memang diperlukan, sisihkan waktu 10 menit dan katakan segala hal negatif tentang diri Anda. Mintalah seorang teman untuk mendengarkan dan memberikan tanggapan. Namun setelah itu berhenti. Soalnya Anda masih punya tugas-tugas yang lebih penting untuk dikerjakan.″

WANITA, sepanjang hidup kita harus selalu menghadapi masalah dan menyelesaikan masalah. Ada kalanya kita merasa masalah itu sangat berat dan kita tak punya solusi untuk memecahkan masalah itu. Kita butuh bantuan Tuhan dan orang lain untuk mendapatkan kelegaan dan solusi. Tuhan tidak pernah melarang kita mengeluh, sepanjang kita tidak menjadi orang yang suka mengeluh. Tuhan mengajak kita yang saat ini letih lesu dan berbeban berat datang kepada-Nya, secara tersirat juga mempersilahkan kita berkeluh kesah kepadaNya. Tuhan sangat mengerti beban kita sebagai manusia karena Tuhan pernah tinggal di dunia sebagai manusia yang harus mencari makan dengan bekerja sebagai tukang kayu, harus menginjil, harus menerima rasa benci dari orang dunia, harus bersabar saat dimusuhi orang-orang Farisi, dll.

WANITA, jangan malu untuk mengeluh kepada Tuhan dan orang-orang yang Anda percaya bisa mengerti kebutuhan Anda dan memberikan jalan keluar. Mengeluh itu sehat sepanjang kita menggunakannya secara benar. Jangan pernah memendam keluhan dan berlaku seolah-olah kita adalah manusia super yang sanggup menyelesaikan masalah apapun dengan kemampuan diri sendiri. Mengeluh menandakan kita rendah hati dan mau menerima solusi dari orang lain. Jangan takut mengeluh. • Richard T.G.R

Catatan          : Renungan ini dimuat di Renungan Wanita – Kamis, 10 Mei 2012
Pertanyaan    : Berapa lama aku mengeluh?
Aplikasi          : Mengeluhlah dalam batas waktu yang wajar.
Doa                 : Tuhan, terima kasih karena Engkau mau mendengar keluh kesahku. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar