Dikecewakan Gereja

Baca : Matius 24 : 37 – 44

Karena itu berjaga-jagalah, sebab kamu tidak tahu pada hari mana Tuhanmu datang. (Matius 24 : 42)

Suatu hari, seorang dokter berkata kepada pendeta, ″Pak Pendeta, saya ingin memberitahu Anda bahwa saya sedang berpikir untuk meninggalkan Gereja. Apa pendapat Anda tentang sikapku ini?″ Pendeta lalu bertanya apa alasannya. Dokter itu lalu menatap wajah Pak Pendeta dan dengan jujur berkata kepadanya bahwa ia dikecewakan oleh Gereja dan semua yang diperjuangkannya. ″Lihatlah, Gereja telah ada lebih dari dua ribu tahun dan kini orang tidak menjadi lebih baik daripada yang pernah ada sebelumnya. Anda mau menyangkal hal itu?″ katanya. ″Apa yang engkau katakan mutlak, dokter,″ kata Pendeta. ″Tetapi lihatlah hal itu dengan cara ini: kita telah memiliki air di atas bumi ini berjuta-juta tahun, dan Anda masih pergi dan mencuci tangan kotormu setiap hari. Bukankah begitu,″ sambung Pendeta. Dokter itu berpikir sejenak, dan berpamitan pada Pendeta. Lalu, ia pun gak jadi meninggalkan gereja.

Kalau kita pikir secara logika, memang kehadiran gereja sepertinya tidak ada pengaruhnya di muka bumi ini. Kita tahu ada banyak gereja dibangun, namun kejahatan tetap saja bermunculan dan semakin merajelela. Pembunuhan, pemerkosaan, percabulan, korupsi, kolusi, kesewenang-wenangan, semua tetap saja terjadi. Ada pula beberapa gereja yang pendetanya melakukan tindak percabulan, atau hamba Tuhan buat gereja hanya demi cari kekayaan, itu semakin menambah keyakinan kita bahwa percuma gereja dibangun. Memang gereja seakan tak memberi pengaruh, namun sebetulnya tetap memberi pengaruh, minimal pada diri kita sendiri. Hari ini kita jadi Kristen yang bertumbuh, ini pengaruh gereja bukan?

Jangan pernah meninggalkan gereja walau pun dunia semakin jahat dan ada beberapa gereja yang membuat kita kecewa. Gereja ada untuk membangun iman kita dan mempersiapkan kita untuk menyambut kedatangan Tuhan yang kedua kali. Daripada kita sibuk mengkritik gereja, lebih baik kita berjaga-jaga dan hidup dalam kebenaran firman Tuhan. • Richard T.G.R

Catatan          : Renungan ini dimuat di Renungan Spirit Next – Sabtu, 5 Mei 2012

Pertanyaan    : Apakah aku pernah berpikir gereja tidak ada gunanya?

Aplikasi          : Lebih baik benahi gereja daripada hanya sibuk mengkritik gereja.

Doa                 : Tuhan, ajar aku melihat gereja sebagai penuntunku. Amin.