Baca : Kolose 3 :
18-4:6
Didiklah
anakmu, maka ia akan memberikan ketenteraman kepadamu, dan mendatangkan sukacita
kepadamu. (Amsal 29 : 17)
Seorang pemuda berdiri di hadapan seorang
hakim untuk mendengarkan keputusan hukuman atas tindakan penipuan dan
pemalsuan. Hakim ini berteman akrab dengan ayah pemuda itu, yang termasyhur
karena buku karyanya tentang hukum. ″Orang muda″, ujar hakim dengan keras,
″ingatkah engkau pada ayahmu, yang telah engkau permalukan?″ ″Saya ingat dia
dengan sangat baik″, jawab pemuda itu dengan tenang. ″Setia kali saya datang
kepadanya meminta nasehat, dan setia kali saya datang meminta ditemani, ia
selalu berkata, ″Pergilah, nak. Enyahlah kau. Saya sedang sibuk″. ″Ayahku
menyelesaikan bukunya yang termahsyur itu … dan sekarang saya ada di sini″.
(William Barclay)
Keluarga yang dikasihi Tuhan, sebagai Orang
Tua, berapa lama kita meluangkan waktu untuk anak? Sebetulnya erat tidaknya
hubungan dengan anak tidak ditentukan dari kuantitas waktu yang kita berikan,
namun kualitas waktu yang kita berikan. Percuma kita berikan waktu lima jam
bersama anak dalam satu ruangan, namun kita asik berkutat di depan laptop
sedangkan anak asik bermain Playstation. Lebih baik waktu satu jam, namun kita
bisa makan bersama, ngobrol dari hati ke hati, sehingga kita tahu apa yang anak
inginkan dan anak tahu apa yang orang tuanya mau. Jangan pernah salahkan anak
kalau dia tumbuh menjadi anak yang malas, suka melawan, atau melakukan tindakan
yang memalukan, karena itu bisa terjadi karena kesalahan kita sendiri yang kurang
peduli dalam mendidik anak.
Tidak ada kata terlambat untuk kita menjalin
hubungan intim dengan anak. Luangkan waktu kita setiap hari untuk bisa tahu
keadaan anak dan memberikan apa yang menjadi kebutuhannya. Jangan pernah sakiti
hati anak kita dengan alasan sibuk kerja di kantor, atau cape pulang kerja
sehingga tak ada waktu mendengarkan kemauan anak. Anak adalah titipan Tuhan,
jaga baik-baik anak itu agar memberikan ketentraman dan sukacita bagi kita. •
Richard T.G.R
Catatan :
Renungan ini dimuat di RHK Aletea – Sabtu, 5 Mei 2012
Pertanyaan :
Seberapa sering saya meluangkan waktu untuk anak?
Aplikasi :
Luangkan waktu kita setiap hari untuk anak.
Doa : Tuhan, ajar kami untuk bisa selalu meluangkan waktu
untuk anak kami. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar