Website counter

Jumat, 30 September 2011

Setia


Baca : II Timotius 2 : 8 – 13
Jika kita tidak setia, Dia tetap setia, karena Dia tidak dapat menyangkal diri-Nya. II (Timotius 2 : 13)

Apapun yang ingin kita dapat atau miliki, pasti memiliki syaratnya sendiri-sendiri. Jika kita ingin membeli sebuah handphone keluaran terbaru dengan harga tertentu, kita harus menuruti syarat dan ketentuan yang diberlakukan si penjual handphone. Jika kita ingin pulsa gratis atau ikut lelang BB yang diadakan sebuah operator selluler, kita harus mengikuti syarat dan ketentuan yang diberlakukan oleh operator selluler tersebut. Jika kita ingin menjadi nasabah  bank tertentu dengan pelayanan tertentu, kita harus memenuhi beberapa syarat yang diajukan pihak bank.

Ada banyak syarat di dunia ini, namun Alkitab menulis Tuhan tetap setia kepada kita sekalipun kita tidak setia. Ayat 11 dan 12 masih masuk akal karena jika kita mati dengan Yesus, maka kita pun bangkit dengan Yesus. Kalau kita tekun, kita akan memerintah dengan Yesus, itu pun masuk akal. Kalau kita menyangkal Yesus, Yesus pun akan menyangkal kita, ini juga masuk akal. Yang tak masuk akal adalah Yesus tetap setia meskipun kita tidak setia. Inilah yang kadang tidak dimengerti orang dunia dan beberapa orang Kristen. Mereka berpikir kalau aku jatuh dosa, pasti Tuhan tidak lagi setia. Kalau aku melanggar salah satu firman-Nya padahal aku sudah tahu, Tuhan pasti meninggalkanku. Kalau aku tidak setia datang ke gereja, Tuhan juga tidak setia memberkati aku.

Tanpa sadar kita menggangap Tuhan setia kepada kita dalam hal apapun kalau kita selalu setia pada-Nya. Mengapa Tuhan tetap setia sekalipun kita tidak setia? Karena Tuhan tidak dapat menyangkal diri-Nya. Tuhan tahu pergumulan hidup kita. Daging kita lemah sehingga sehebat apapun kita menjaga diri kita dan melakukan firman Tuhan, pasti kita akan jatuh dosa. Kalau Tuhan memberikan syarat untuk selalu setia, maka tak ada satu pun manusia di dunia bisa selamat masuk surga.

Tuhan selalu setia kepada kita dalam keadaan apapun, mari kita hargai kesetiaan Tuhan yang tanpa syarat dengan terus belajar setia mengikuti Dia. Kita memang tak bisa menghindari jatuh dosa atau mengalami kekeringan rohani, namun kita bisa terus setia kepada-Nya. Gunakan hidup kita untuk mengasihi Tuhan dan sesama tanpa syarat. • Richard T.G.R

Pertanyaan     : Apakah aku setia kepada Tuhan?
Aplikasi          : Gunakan waktu yang Tuhan berikan untuk kita setia melakukan perintah-Nya.
Doa                 : Tuhan, ajar aku menjadi pribadi yang setia. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar