Jangan Kencing Sembarangan

Baca : Ulangan 23 : 9 – 14

Siapa bersih kelakuannya, aman jalannya, tetapi siapa berliku-liku jalannya, akan diketahui. (Amsal 10 : 9)

Benny dengan terbirit-birit lari menuju sebuah selokan yang berada di sebelah sekolah. Dengan bergegas, diturunkannya resleting celananya dan kencinglah Benny. ″Ah, lega″ ucap Benny setelah selesai kencing. Dia tak peduli dengan beberapa temannya yang segera berlari menjauh saat melihatnya kencing dan meneriakinya ″jorok! jorok!″ Tak lama kemudian Benny dipanggil wali kelasnya dan dinasehati agar tidak kencing di sembarang tempat karena tidak sopan dan mengotori kebersihan sekolah.

Jagoan Kristus, apakah kamu juga memiliki kebiasaan buruk seperti Benny yang suka kencing sembarangan? Kakak berharap kamu tidak memilikinya. Mengapa sih kita nggak boleh kencing sembarangan? Kalau kebelet kencing dan ditahan-tahan kan bisa kena kencing batu? Ada dua alasan mengapa kamu nggak boleh kencing sembarangan. Pertama, kamu adalah manusia yang punya akal budi, bukan anjing yang nggak punya akal budi. Coba perhatikan anjing atau kucing liar yang nggak dipelihara, mereka kencing dan buang air besar seenaknya, dan tanpa malu-malu. Kamu nggak mau dong disamakan dengan anjing atau kucing?

Kedua, Tuhan memberikan perintah agar kita menjaga ketahiran (kebersihan). Bangsa Israel waktu di padang gurun, Tuhan suruh membawa sekop kecil dan pergi ke luar perkemahan jika ingin buang air besar. Setelah buang air besar, kotorannya ditimbun lagi. Perintah itu masih berlaku sampai sekarang, termasuk kencing, walaupun kamu nggak tinggal di padang gurun. Tuhan ingin kamu bersih dan tidak melakukan tindakan jorok supaya Tuhan senantiasa dekat denganmu. Jagoan Kristus, menjaga kebersihan adalah salah satu wujud kamu mematuhi perintah Tuhan. Kencinglah di wc dan sabarlah mengantri di wc saat penuh karena itu akan melatih kesabaranmu. Nah, jangan pipis sembarangan, ya! • Richard T.G.R

Catatan          : Renungan ini dimuat di Renungan Spirit Junior – Senin, 26 September 2011

Pertanyaan    : Apakah aku selalu menjaga kebersihan?

Aplikasi          : Selalu menjaga kebersihan dimana pun.

Doa                 : Tuhan, ajar aku menjaga kebersihan rohani dan jasmani. Amin.