Website counter

Kamis, 31 Januari 2013

Tarik Kuncinya

Baca : Lukas 13 : 1 – 5
Tidak! kata-Ku kepadamu. Tetapi jikalau kamu tidak bertobat, kamu semua akan binasa atas cara demikian. (Lukas 13 : 3)

Kemarin salah satu teman saya berduka karena dia baru saja kehilangan sepeda motor. Jadi ceritanya dia sedang main ke rumah seorang kawannya di satu perumahan. Karena teledor dia lupa menarik kunci sepeda motornya sehingga kunci itu tetap ia biarkan tergantung di kontak. Gawatnya, di gantungan kunci motor itu ada dompet kecil berisi STNK motornya. Saat ia masuk rumah dan ngobrol itulah ada seseorang mengambil motor itu dengan mudahnya. Saat dia sadar, semuanya sudah terlambat. Satpam kompleks pun tak bisa disalahkan karena si pencuri membawa STNK sehingga bisa keluar dengan mudah.

Kisah teman saya ini mengingatkan kita untuk hati-hati jaga keselamatan. Tuhan sudah berikan cuma-cuma keselamatan pada kita. Kita boleh gunakan anugrah keselamatan itu untuk melakukan berbagai macam hal yang sesuai firman, namun kalau kita teledor kita bisa kehilangan keselamatan itu karena iblis tak pernah berhenti berusaha mencuri keselamatan itu dengan berbagai cara. Waktu beberapa orang datang pada Yesus lalu cerita tentang nasib orang-orang Galilea, Yesus tegur mereka karena secara tersirat mereka merasa hidup mereka sudah jauh lebih baik daripada orang-orang Galilea (ayat 1) dan delapan orang yang mati ditimpa menara (ayat 4). Yesus sampai dua kali mengulang (ayat 3 dan 5) bahwa kalau kamu tidak bertobat, kamu semua akan binasa. Kata-kata Yesus itu masih berlaku sampai saat ini, kalau kita tidak bertobat dan tetap hidup dalam dosa lama padahal kita sudah menerima keselamatan, kita pun akan binasa.

Mari selalu mengoreksi diri apakah kita sudah bener-bener jaga hidup kita seturut firman, daripada kita sibuk menuding dosa-dosa rekan kita. Memang lebih mudah menuding dosa orang lain daripada menjaga anugrah keselamatan yang kita miliki. Hati-hatilah dalam bertindak dan selalu memperbaiki diri sebagai bukti kita jaga anugrah keselamatan. • Richard T.G.R

Catatan          : Renungan ini dimuat di Renungan Wanita – Rabu, 16 Januari 2013
Pertanyaan    : Sudahkah saya selalu mengoreksi diri?
Aplikasi          : Hati-hati dalam bertindak.
Doa                 : Tuhan, ajar aku selalu mau mengoreksi diri. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar