Website counter

Kamis, 31 Januari 2013

Dewasa Rohani

Baca : Yesaya 59 : 1 – 8
…. tetapi yang merupakan pemisah antara kamu dan Allahmu ialah segala kejahatanmu, dan yang membuat Dia menyembunyikan diri terhadap kamu, sehingga Ia tidak mendengar, ialah segala dosamu. (Yesaya 59 : 2)

Beberapa waktu lalu saat saya berjalan-jalan di sebuah mall, saya melihat pemandangan seorang anak kecil sedang marah-marah sambil menangis kepada ibunya. Rupanya anak ini minta es krim, namun tidak dibelikan karena sedang pilek. Sepanjang jalan ia menjerit-njerit lalu berguling-guling di atas lantai. Kesal dengan perlakuan anaknya dan tak mau menuruti anaknya, sang ibu meninggalkan anak itu dan pergi ke satu stand sampai anaknya tenang dan menghampirinya. Malu karena aksinya ditonton banyak orang dan tidak mempan, akhirnya anaknya patuh dan mau diajak pulang.

WANITA, mungkin kita merasa tingkah laku anak kita kadang bandel dan keterlaluan. Namun pernahkah kita mengoreksi diri dan menyadari bahwa tingkah laku kita kepada Tuhan saat meminta pun kadang bisa sama persis seperti kelakuan anak umur 3 tahun? Misalnya kita meminta uang sekian juta dan Tuhan tidak memberi, kita ngambek dengan tidak mau ikut pelayanan. Kita minta momongan namun tak kunjung diberi, kita menyalahkan Tuhan dengan sesuka hati datang ke gereja. Kita minta mobil, namun Tuhan tak berikan, kita iri hati pada saudara seiman yang Tuhan beri rejeki sehingga mampu beli mobil. Mengapa Tuhan terkesan meninggalkan kita dan tak mau dengar doa kita? Karena dosa kita sendiri. Tuhan sebetulnya selalu mendengarkan kita dan tahu apa yang terbaik untuk kita. Tetapi karena ulah kitalah yang tidak mau patuh dan memaksa Tuhan harus memberi, kita merasa Tuhan menjauh. Padahal tindakan kita sendiri yang mengakibatkannya.

Tuhan tak pernah sekalipun meninggalkan kita, dan tidak selalu Tuhan akan mengabulkan keinginan kita. Mari kita sama-sama belajar dewasa secara rohani dengan mau menerima apapun jawaban Tuhan atas doa-doa kita. Percayalah itu jawaban yang terbaik dan menjadi berkat untuk diri kita. • Richard T.G.R

Catatan          : Renungan ini dimuat di Renungan Wanita – Sabtu, 26 Januari 2013
Pertanyaan    : Apakah saya mau patuh akan perintah Tuhan?
Aplikasi          : Selalu percaya Tuhan menyertai
Doa                 : Tuhan, ajar aku mengerti akan maumu, bukan mauku. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar