Website counter

Rabu, 31 Oktober 2012

Nyaris Pingsan

Baca : Matius 25 : 1 – 13
Sedangkan gadis-gadis yang bijaksana itu membawa pelitanya dan juga minyak dalam buli-buli mereka. (Matius 25 : 4)

Tadi pagi saya jogging di Lapangan Mugas kota Semarang. Saya tak jogging sendiri, namun mengajak beberapa rekan yang lain. Nah, salah seorang rekan bernama Ratna datang terlambat dan memilih ikut senam aerobik yang berada tak jauh dari lintasan lari. Baru senam beberapa menit, Ratna tiba-tiba terhuyung-huyung dan keringat dingin keluar dari sekujur tubuhnya sehingga ia segera berhenti dan duduk. Saya yang terheran-heran dengan keadaannya segera menghampiri dan bertanya apa yang terjadi. Rupanya ia pusing dan nyaris pingsan karena semalam kurang tidur, ditambah ia jarang olahraga. Setelah minum teh hangat, kondisinya berangsur pulih dan tidak pusing lagi.

WANITA, kalau kita berolahraga tanpa mempersiapkan diri dengan baik, maka bukan sehat yang datang, namun justru penyakit. Kita bisa cidera, pingsan, jatuh, atau dalam beberapa kasus bisa meninggal. Lalu apa yang terjadi kalau kita tidak mempersiapkan diri dan selalu berjaga-jaga akan hari kedatangan Tuhan yang tidak ada seorang pun tahu kapan terjadinya? Kita pasti akan sangat menyesal karena kita tidak bisa masuk kerajaan surga. Tuhan menceritakan kisah para gadis bijaksana dan para gadis bodoh, dan saya sering menulis renungan tentang hal ini untuk selalu mengingatkan kita agar senantiasa mempersiapkan diri dan waspada.

Beberapa orang boleh meramal bahwa bulan Desember tahun 2012 dunia kiamat, dan kita semua pun sebetulnya tahu satu hari kelak tanpa diramal pun dunia pasti kiamat. Namun bagian kita bukannya takut akan kiamat, namun harus mempersiapkan diri senantiasa dengan setia melakukan firman dan berjaga-jaga. Jangan pernah bosan berjaga-jaga karena tindakan kita itu tak akan pernah sia-sia. Satu hari kelak kita pasti akan sangat bersukacita karena saat Tuhan datang kita didapati setia sehingga bisa masuk kerajaan-Nya. Persiapkan diri kita lebih dulu saat akan melakukan berbagai hal dan berjaga-jagalah senantiasa. • Richard T.G.R

Catatan          : Renungan ini dimuat di Renungan Wanita – Senin, 10 September 2012
Pertanyaan    : Apakah saya selalu berjaga-jaga akan hari kedatangan Tuhan?
Aplikasi          : Jangan pernah bosan berjaga-jaga.
Doa                 : Tuhan, ajar aku tidak bosan mempersiapkan diri dan berjaga-jaga. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar