Website counter

Sabtu, 08 Oktober 2011

Kecanduan


Baca : I Korintus 6 : 12 – 20
Segala sesuatu halal bagiku, tetapi bukan semuanya berguna. Segala sesuatu halal bagiku, tetapi aku tidak membiarkan diriku diperhamba oleh suatu apa pun. (I Korintus 6 : 12)

Kecanduan dalam arti yang sederhana adalah ketergantungan seseorang secara berlebihan terhadap sesuatu. Bentuknya bisa bermacam-macam, mulai dari kecanduan menggunakan obat-obat terlarang, kecanduan melakukan manstrubasi, kecanduan merokok, kecanduan bermain game, kecanduan menonton tv, kecanduan belanja, kecanduan melakukan seks bebas, dll. Saya pribadi pernah kecanduan bermain game. Walau kelihatannya sepele, namun efeknya sangat merusak. Selama kurang lebih setengah tahun, saya hampir setiap hari harus bermain game. Waktunya pun tak main-main yaitu sekitar 8 sampai dua belas jam sehingga akibatnya kepala saya pusing, leher kaku, emosional, pekerjaan saya terganggu, dan waktu saya terbuang sia-sia. Saya akhirnya terbebas dari kecanduan itu dengan cara yang cukup ekstrim yaitu menghapus game tersebut dan tidak menyentuh komputer sama sekali selama hampir satu bulan.

Keluarga yang dikasihi Tuhan, kecanduan apapun jenisnya sangat tidak baik untuk diri kita karena itu sama saja kita menomorduakan Tuhan. Contoh sederhananya kita sakit kepala atau tidak bisa tidur kalau tidak melihat gambar atau film porno, itu tandanya gambar dan film porno sudah menjadi tuhan kita karena kita merasa tak nyaman kalau tidak mengkonsumsinya. Tuhan mengijinkan kita menikmati seks, berbelanja, bermain game, menggunakan obat bius atau menonton tv agar kita bisa bahagia menjalani hidup. Namun kalau kita menggunakan semuanya itu diluar batas dan untuk tujuan yang salah, maka itu akan merusak diri sendiri dan orang lain. Garam yang ditaburkan secukupnya pada masakan akan membuat masakan itu lezat, namun kalau kebanyakan jadi tidak enak rasanya.

Jangan biarkan diri kita diperhamba oleh apapun di dunia ini agar kita bisa selalu menjadikan Tuhan sebagai prioritas utama dalam hidup kita. Kita memang butuh segala sesuatu yang sekarang kita konsumsi, namun itu semua bukanlah yang terutama. Bijaksana dalam memilih dan menggunakan segala sesuatu. • Richard T.G.R

Catatan          : Renungan ini dimuat di RHK Aletea – Selasa, 18 Oktober 2011
Pertanyaan    : Apakah kita menjadi hamba sesuatu selain Tuhan?
Aplikasi          : Lakukan dan nikmati segala sesuatu secukupnya.
Doa                 : Tuhan, ajar aku untuk selalu menomorsatukan Engkau. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar