Baca
: Kejadian 39 : 1 – 23
Tetapi TUHAN menyertai Yusuf, sehingga ia menjadi seorang yang selalu
berhasil dalam pekerjaannya; maka tinggallah ia di rumah tuannya, orang Mesir
itu. (Kejadian 39 : 2)
Aku
punya temen bernama Dimas, tahun 2011 lalu dia lulus kuliah dan sampai sekarang
masih nganggur. Dimas menganggur bukan karena tidak ada lowongan kerja buat dia
atau dia malas melamar kerja, tapi karena dia pilih-pilih dalam bekerja. Pernah
ada seorang kawan menawari dia menjadi marketing asuransi, namun dia tolak
dengan alasan malu. Pernah bapak dari seorang temannya menawari dia bekerja di
bagian admin sebuah pabrik, namun ia tolak dengan alasan tempatnya jauh dari
rumah.
Sobat Muda, apakah kamu hari ini baru lulus
sekolah dan masih sibuk cari kerja? Apapun tingkat pendidikanmu, jangan pernah
pilih-pilih dalam bekerja. Memang betul kamu harus mempertimbangkan sisi upah,
reputasi tempat kerja, atau jam kerja, namun jangan pernah menolak pekerjaan
yang Tuhan berikan hanya karena kamu nggak pede kerja di bidang tersebut. Yuk
kita lihat hidup Yusuf. Di rumah Potifar, status Yusuf hanyalah budak. Kamu
tahu kerjaan budak? Kerjanya adalah melakukan apapun yang tuannya suruh. Aku
percaya saat pertama kali kerja, pasti Yusuf dikasih kerjaan yang kasar dan
nggak enak seperti merawat kuda, mengangkat-ngangkat beban berat, membersihkan
rumah tuannya, makan ala kadarnya, dan tidak mungkin tidur di kasur empuk.
Yusuf bisa aja kerja setengah hati, tapi Alkitab catet Yusuf selalu berhasil
dalam pekerjaannya. Artinya Yusuf selalu semangat dalam mengerjakan apapun yang
disuruh mandur atau tuannya. Akibatnya tak hanya manusia yang senang, Tuhan pun
juga senang, sehingga Yusuf selalu naik jabatan.
Semua pekerjaan sebetulnya halal dan pasti
jadi berkat buatmu, kalau kamu mengerjakannya dengan sepenuh hati. Hari ini
banyak anak muda lulusan SMA atau sarjana nganggur selain karena emang lapangan
kerja nggak memadai, namun sebagian karena malu kalau kerja ″kasar.″ Mereka
maunya langsung dapat kerja yang enak, pakai dasi, ruangan ber-ac, gaji gede,
dan dapat tunjangan ini itu. Miliki mentalitas seperti Yusuf, maka Tuhan akan
selalu buat kamu berhasil dalam apapun kerjaan yang kamu geluti saat ini. • Richard
Catatan : Renungan ini dimuat di
Renungan Anak Muda – Sabtu, 27 April 2013
Pertanyaan : Apakah saya mengerjakan segala
sesuatu dengan sepenuh hati?
Aplikasi : Jangan idealis.
Doa : Tuhan, ajar kami untuk
bekerja dengan sepenuh hati. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar