Website counter

Selasa, 30 April 2013

Menjalani Zona Berbahaya

Baca : Bilangan 13 : 1 – 33
Tetapi orang-orang yang pergi ke sana bersama-sama dengan dia berkata: "Kita tidak dapat maju menyerang bangsa itu, karena mereka lebih kuat dari pada kita." (Bilangan 13 : 31)

Sebelum bangsa Israel memasuki tanah perjanjian, Tuhan menyuruh Musa agar mengirimkan beberapa orang untuk mengintai terlebih dahulu. Dua belas orang terpilih dan selama 40 hari mereka mengintai tanah yang Tuhan janjikan sambil membawa sedikit hasil bumi. Mereka semangat dengan hasil bumi tanah perjanjian dan keadaan alamnya yang subur, namun kenapa mereka tidak mau maju berperang? Apakah karena mereka kurang yakin dengan janji Tuhan? apakah karena mereka tidak punya senjata? Alasan utama mereka tak mau masuk tanah perjanjian adalah mereka tak mau berjerih lelah. Memang betul Tuhan berikan tanah itu cuma-cuma, namun mereka harus mau terlebih dahulu menaklukan berbagai bangsa yang sudah lebih dulu mendiami tanah itu. Mereka tak mau luka atau mati saat perang, sibuk menyusun pasukan, dan susah payah melawan musuh.

Sahabat RePa, manusia cenderung ingin terus tinggal di zona nyaman. Padahal, secara alami Tuhan selalu menempatkan kita dalam zona yang berbahaya. Sejak lahir kita sudah dipaksa Tuhan untuk keluar dari rahim ibu yang nyaman sehingga kita menangis. Saat bayi, kita belajar berdiri dan berjalan. Jatuh bangun hingga menjadi kanak-kanak. Setelah kanak-kanak, kita pun harus sekolah, mulai dari play group, SD, dan seterusnya, agar ilmu pengetahuan dan budi pekerti kita terus berkembang. Setelah lulus sekolah, kita pun harus berjuang mendapatkan pekerjaan atau membuka lapangan kerja sendiri. Sadar atau tidak sadar, kita semua sesungguhnya perlahan tapi pasti selalu berkembang. Sehingga kalau hari ini kita merasa sudah cukup untuk bertumbuh, baik secara rohani maupun jasmani, kita tak ada bedanya dengan orang-orang Israel yang menolak tanah perjanjian. Kita tak mau menerima berkat karena ogah berlelah-lelah berusaha dan mengalami kegagalan.

Jangan takut menjalani zona berbahaya yang Tuhan senantiasa berikan dalam kehidupan kita. Beranilah menerima setiap tantangan dan ujian yang Tuhan berikan, karena saat kita berhasil menjalani semuanya itu, kita pasti akan bertumbuh dan menerima berkat yang lebih besar. Beranilah keluar dari zona nyaman Anda karena itu akan membuat hidup Anda makin bertumbuh baik secara rohani maupun jasmani. • Richard

Catatan          : Renungan ini dimuat di Renungan Pagi – Selasa, 23 April 2013
Pertanyaan    : Apakah saya malas mencoba sesuatu yang baru?
Aplikasi          : Beranilah keluar dari zona nyaman.
Doa                 : Tuhan, berikan kami keberanian menjalani zona-zona yang berbahaya. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar