Baca : Filipi 4 : 2 –
9
Janganlah
hendaknya kamu kuatir tentang apa pun juga, tetapi nyatakanlah dalam segala hal
keinginanmu kepada Allah dalam doa dan permohonan dengan ucapan syukur. (Filipi
4 : 6)
Takut dalam batas yang wajar dan dalam kondisi-kondisi
tertentu yang tidak pernah kita duga memang tidak salah dan manusiawi karena
itu bagian dari emosi yang diberikan Tuhan. Namun, kalau kita kuatir, itu dosa,
karena kita tidak lagi bergantung pada Tuhan.
Kita boleh tidak punya daya dengan situasi yang diluar batas
kemampuan kita, namun kita tidak boleh kuatir karena firman Tuhan mengajar kita
agar jangan kuatir. Tuhan Yesus bahkan membandingkan kita dengan burung-burung
di langit dan bunga bakung untuk menunjukkan betapa bodohnya kita bila kuatir.
Paulus menasehati kita agar jangan kuatir dalam hal apapun, karena itu akan
membuat kita kehilangan damai sejahtera. Kuatir akan membuat kuasa Tuhan seakan
kecil dan tak sanggup memampukan kita membereskan masalah. Kuatir akan membuat
masalah kita seolah-olah sangat besar dan sangat sulit untuk dibereskan,
sepertinya tidak ada jalan keluar dan kita dibuat sangat menderita karenanya.
Jangan kuatir tentang apa pun juga, mari ucapkan hal ini
dalam hati saat kita mulai kuatir dengan aneka masalah yang belum ditemukan
solusinya. Masalah apa pun yang kita hadapi saat ini tak lebih besar dari kuasa
Tuhan maupun kemampuan kita untuk membereskannya. Tenangkan diri dan berdoalah,
maka Tuhan akan tunjukkan jalan keluar sehingga kita mampu bertindak dengan
benar dan membereskan masalah itu tanpa menimbulkan masalah baru. Kekuatiran
tak akan pernah membuat kita menemukan solusi, namun saat kita diam sejenak dan
memikirkan solusi, maka jalan keluar akan terlihat. • Richard T.G.R
Catatan : Renungan ini dimuat di Renungan
Wanita – Rabu, 6 February 2013
Pertanyaan : Apakah saya gampang kuatir?
Aplikasi : Kuatir tidak akan pernah
menyelesaikan masalah.
Doa :
Tuhan, bantu aku untuk tidak kuatir dengan hidupku. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar