Website counter

Minggu, 03 April 2011

Kelinci Percobaan


Baca : Yakobus 2 : 14 – 26
Sebab seperti tubuh tanpa roh adalah mati, demikian jugalah iman tanpa perbuatan-perbuatan adalah mati. Yakobus 2 : 26

Pengusaha kosmetika Martha Tilaar pasti tidak pernah kesulitan mengoleksi berbagai kosmetik untuk dirinya sendiri. Namun, ternyata ke mana-mana Martha Tilaar selalu membawa produk perusahaannya yang sedang diuji coba, dan masih memakai label laboratorium riset. Martha Tilaar melakukan itu untuk menguji coba sendiri produk buatannya sebelum dijual bebas ke pasaran, dia rela menjadi kelinci percobaan agar tahu seberapa berkhasiat atau memberikan pengaruh produk buatannya.

Girls, dari ibu Martha Tilaar kita bisa belajar bahwa apapun yang akan kita ajarkan atau rekomendasikan kepada orang lain, kita harus menguji cobanya sendiri terlebih dahulu. Hari ini banyak orang bersikap seperti ilmuwan kepada orang lain saat mengajarkan sesuatu. Mereka menyuntikan temuannya kepada tikus atau kelinci untuk mengetahui efek sampingnya, namun jarang ada ilmuwan yang berani langsung menguji cobanya pada diri sendiri. Banyak orang hari ini hanya pintar menasehati dan berteori tentang firman Tuhan, namun mereka sendiri ogah mempraktekannya.

 Firman Tuhan berkata orang yang mengaku-ngaku mempunyai iman namun tidak disertai perbuatan itu sama aja mati. Kalau kita ngajarin orang agar mengampuni, namun kita sendiri nggak bisa mengampuni, kita sama aja dengan orang yang tak beriman. Kita ngajarin orang agar rajin saat teduh, tidak ngomong jorok and bergosip, sabar saat menghadapi pembeli yang menjengkelkan atau hemat dalam mengunakan uang, tetapi kita sendiri nggak bisa melakukan apa yang kita nasehatkan, itu sama aja kita orang munafik. Jangan pernah menasehati atau mengajari orang lain sesuatu yang kita sendiri nggak bisa lakuin. Lebih baik kamu diam dan tidak menghakimi saat melihat orang lain berbuat salah daripada kamu mendapat julukan tong kosong nyaring bunyinya atau tong bolong banyak bicara.

Girls, orang akan respect dan mematuhi apa yang kamu ucapkan saat kamu sendiri bisa melakukan apa yang kamu ucapkan. Hari ini banyak orang hanya bisa berteori namun nol secara praktek. Jadilah anak Tuhan yang menjadi garam dunia dengan menunjukkan bahwa apa yang kamu ucapkan juga kamu lakukan. • Richard T.G.R

Catatan          : Renungan ini dimuat di Renungan Spirit Girls – Kamis, 7 April 2011
Pertanyaan    : Apakah imanku sudah disertai dengan perbuatan?
Aplikasi          : Jadilah pelaku sebelum mengajari.
Doa                 : Tuhan, ajar aku menjadi pelaku firman-Mu sebelum aku mengajarkannya pada orang lain. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar