Website counter

Minggu, 03 April 2011

Kesempatan Kedua


Baca : Lukas 5 : 1 – 11 dan Lukas 15: 11 – 32
Ketika Simon Petrus melihat hal itu ia pun tersungkur di depan Yesus dan berkata: "Tuhan, pergilah dari padaku, karena aku ini seorang berdosa." Lukas 5 : 8

Tedd Wiliam adalah mantan pembawa acara pada tahun 1980-an berusia 53 tahun yang menjadi gelandangan setelah terpuruk karena narkoba dan minuman keras. Hidupnya menuju kehancuran ketika tahun 1996 ia mulai minum minuman keras dan mengunakan ganja dan kokain yang membuat karier radionya hancur. Sejak itu William hidup mengelandang di tempat-tempat penampungan gelandangan dan di jalan walau anak-anaknya, tujuh putri dan dua putra yang tinggal di kawasan Columbus, Ohio, Amerika Serikat, berusaha membantunya. William berulang kali masuk penjara karena pencurian dan pemalsuan. Tempat tinggal terakhirnya adalah sebuah tenda dekat sebuah jalan raya di Columbus, tak jauh dari tempat dia mengemis.

Hidupnya berubah ketika rekaman videonya di YouTube saat meminta-minta sambil membawa tulisan yang mengatakan dia seorang penyiar radio yang sedang tertimpa malang dan meminta belas kasihan, menjadi perhatian Amerika. Video Wiliam dilihat jutaan kali dan simpati pun mengalir deras. William akhirnya bisa bertemu ibunya, Julia William (90),setelah tidak pernah bertemu sekitar dua puluh tahun.

Girls, banyak dari kita yang memiliki masa lalu yang kelam. Mungkin kita pernah disakiti mantan cowok kita, terlibat narkoba dan prostitusi, menyakiti hati ortu dengan satu perbuatan yang memalukan, mengkhianati sebuah persahabatan, melanggar sebuah janji, atau kita pernah secara sengaja membuat orang lain menderita. Kita merasa nggak layak menjadi seorang Kristen karena dosa-dosa yang selalu menghantui dan menghakimi ketika kita hendak datang ke gereja. Kita merasa Tuhan sudah menutup pintu dan kita memang hanya sampah yang pantas selalu menjadi bahan hinaan orang.

Kalau hari ini kamu merasa dirimu sangat hina dan nggak layak, Tuhan masih setia menunggu kamu datang dan memberikan kesempatan kedua. Tuhan tetaplah seorang Ayah yang selalu menerima dan memeluk anaknya yang mau datang dan meminta ampun. Pengampunan memang hanya diberikan kepada orang yang tak layak menerimanya. Sebagian manusia mungkin tidak akan mau menerimamu kembali, namun Tuhan selalu menerimamu saat kamu mau datang dan meminta pengampunan. Datanglah pada Tuhan saat ini juga tanpa ragu karena Dia selalu mengasihimu. • Stevanny Liem

Catatan          : Renungan ini dimuat di Renungan Spirit Girls – Jumat, 8 April 2011
Pertanyaan    : Apakah aku sudah menggunakan kesempatan kedua dari Tuhan dengan sebaik-baiknya?
Aplikasi          : Bertobatlah, karena Tuhan masih memberikan kesempatan.
Doa                 : Tuhan, tolong ampuni segala dosaku. Amin.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar