Tuhan Menyediakan

Baca : Kejadian 22 : 1 – 19

Dan Abraham menamai tempat itu: "TUHAN menyediakan"; sebab itu sampai sekarang dikatakan orang: "Di atas gunung TUHAN, akan disediakan." (Kejadian 22 : 14)

Beberapa waktu lalu saya mendapatkan seorang murid untuk saya ajar les privat. Saya dan orangtuanya sudah sepakat mengenai pembayarannya dan hari apa saja akan les. Satu jam menjelang waktu les, orangtua murid ini menghubungi dan berkata bahwa mereka batal menjadikan saya guru les anaknya. Jujur saya kecewa, namun saya tetap mengucap syukur. Satu hari setelahnya, seorang teman meminta saya untuk mengajar adiknya Matematika. Saya pun lalu mengajarinya secara rutin sesuai kesepakatan. Saat saya merenungkan kejadian ini, saya bersyukur karena Tuhan membatalkan saya menjadi guru murid yang pertama karena Ia sudah menyediakan yang lebih baik.

Kadang Tuhan memang terkesan sengaja merampas rejeki yang tinggal selangkah lagi kita miliki. Kita sudah sepakat dengan mitra bisnis akan mengerjakan suatu proyek, tiba-tiba proyek itu gagal. Atau kita sudah mendapat pesanan untuk membuat makanan dalam jumlah tertentu untuk mengisi konsumsi sebuah pernikahan. Tiba-tiba pesanan itu dibatalkan sebelum kita membuatnya. Kita boleh kecewa, namun kita harus tetap mengucap syukur karena pasti ada alasan mengapa Tuhan mengagalkannya.

Keluarga yang dikasihi Tuhan, Abraham mendapat janji dari Tuhan bahwa Ishak anaknya kelak akan membuat keturunannya seperti bintang di langit banyaknya, namun tiba-tiba Tuhan meminta Ishak untuk jadi korban bakaran. Sebagai manusia biasa Abraham pasti merasa kecewa dan sedih, namun dengan patuh ia melakukan perintah Tuhan. Hasilnya Tuhan melarang Abraham membunuh Ishak dan memberkatinya berlimpah-limpah. Keturunan Abraham pun akan menduduki kota-kota musuhnya dan melalui keturunan Abraham semua bangsa di bumi mendapat berkat. Tetaplah mengucap syukur kalau kita kehilangan rejeki yang hampir Anda dapatkan karena pasti Tuhan sedang merencanakan sesuatu yang lebih baik untuk Anda. • Richard T.G.R

Catatan          : Renungan ini dimuat di RHK Aletea – Rabu, 2 November 2011

Pertanyaan    : Apakah aku tetap mengucap syukur walau kehilangan rejeki

Aplikasi          : Tetaplah mengucap syukur.

Doa                 : Tuhan, terima kasih atas segala tindakan-Mu untukku. Amin.