Bacaan : Bilangan 13 : 1 – 33
Kemudian Kaleb mencoba
menenteramkan hati bangsa itu di hadapan Musa, katanya: "Tidak! Kita akan
maju dan menduduki negeri itu, sebab kita pasti akan mengalahkannya!"
(Bilangan 13 : 30)
Apa perbedaan kata ″sulit″ dan ″tidak mudah″?
Kalau sama saja di mana kesamaannya? Kalau beda, di mana perbedaannya? Sulit
dan tidak mudah sebetulnya memiliki arti yang sama, yang membedakan adalah
fokusnya. Kalau kita berkata sulit kepada suatu hal, kita lebih berfokus kepada
aneka kesusahannya, bukan berfokus pada usaha kita untuk menyelesaikannya.
Alhasil kita tak mau berusaha dan menyerah sebelum mencoba. Namun kalau kita
berkata tidak mudah, kita mau berusaha lebih dahulu dan mengupayakan berbagai
cara walaupun harus mengalami berbagai kesulitan lebih dahulu. Nah, kata apa
yang biasa kita ucapkan, sulit atau tidak mudah?
Fokus kita setiap hari sangat menentukan
hasil yang kita raih. Fokus Yosua dan Kaleb membuat mereka tetap hidup dan
berjuang mendapatkan tanah Kanaan. Fokus sepuluh pengintai lainnya membuat
mereka tak mau berusaha dan mati, padahal mereka sudah melihat sendiri betapa
suburnya tanah Kanaan. Kedua belas pengintai maju bersama-sama, menjelajahi
tanah Kanaan bersama-sama, mereka semua pun adalah pemimpin, namun ada yang
berhasil dan ada yang tidak ditentukan oleh fokus mereka masing-masing.
Sehingga kalau kita saat ini merasa tidak diberkati sedangkan rekan kita
diberkati, coba kita lihat fokus kita selama ini. Bukan salah keadaan, bukan
salah rekan-rekan, bukan salah Tuhan, namun sering kali kesalahan terletak pada
diri kita sendiri yang salah dalam memandang sesuatu. Kita lebih fokus pada
kesulitannya dan tak mau mencoba, sehingga Tuhan tak bisa berkati kita.
Sedangkan orang yang mau bersusah payah menuai hasil.
″Sulit″ dan ″tidak bisa″, kedua kata ini
terkesan sederhana dan sering kali kita ucapkan, namun memberikan dampak yang
besar. Oleh karena itu, biasakan menghindari mengucapkan kata ″sulit″ saat kita
ditantang melakukan sesuatu. Coba lebih dahulu dan fokus kepada solusi, maka
hal sesulit apapun pasti mampu kita selesaikan. • Richard
Catatan : Renungan ini dimuat di
Renungan Spirit Motivator – Kamis, 27 Juni 2013
Pertanyaan : Kata apa yang sering kita
ucapkan, sulit atau tidak mudah?
Aplikasi : Biasakan menghindari kata “sulit”.
Doa : Tuhan, ajar kami memiliki fokus
yang benar. Amin.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar