Baca : Matius 25 : 1
– 13
Pada
waktu itu hal Kerajaan Sorga seumpama sepuluh gadis, yang mengambil pelitanya
dan pergi menyongsong mempelai laki-laki. (Matius 25 : 1)
Ketika
tsunami melanda Kota Miyagi di Jepang dan menjangkau kota sejauh 24 km, stasiun
televisi Jepang Nippon Hoso Kyokai (NHK) berhasil mendokumentasikan terjangan tsunami dengan tinggi hampir 10
meter dan kecepatan 800 km per jam. Dokumentasi ini tentu tidak kebetulan
karena NHK memang sangat siap menghadapi bencana. NHK memiliki 14 helikopter
yang siap terbang saat gempa menguncang. NHK bahkan memiliki 73 alat yang
dipasang di seluruh wilayah jepang. Begitu gempa besar terjadi, semua siaran
langsung dihentikan untuk menayangkan peringatan dari Japan Meteorogical Agency
(JMA) yang kalau di Indonesia BMG. Para wartawan dan helikopter langsung
dikerahkan untuk meliput.
WANITA, persiapan dini adalah sesuatu yang
harus kita miliki dalam kondisi apapun, baik secara jasmani maupun rohani.
Memang sekilas persiapan dini terkesan kurang penting, namun sesungguhnya
sangat penting karena baik untuk diri kita sendiri. Alkitab pun mengajari kita
untuk selalu berjaga-jaga dan memiliki persiapan dini. Melalui perumpamaan 10
gadis yang akan menyongsong mempelai laki-laki, Tuhan Yesus mengajarkan kepada
kita agar selalu memiliki persiapan dalam menunggu kedatangan-Nya. Menunggu di
sini bukan berarti kita pasif dan tidak melakukan apapun. Selama menunggu,
Tuhan ingin kita menjalani kehidupan dengan terus menerus melakukan firman-Nya
sehingga iman kita bertumbuh dan karakter kita semakin lama semakin serupa
dengan Kristus. Kalau kita menunggu kedatangan Tuhan dengan tidak melakukan
perintah Tuhan dan menjalani hidup seenaknya, kita berarti seperti orang bodoh
yang sudah tahu Tuhan pasti datang, namun tidak mau bersiap.
WANITA, miliki persiapan dini dalam apapun
yang kita kerjakan. Persiapkan kesehatan kita dengan rutin berolahraga, makan
makanan bergizi dan istirahat yang cukup. Persiapkan pendidikan anak dengan
menabung atau mengikuti asuransi. Persiapkan rohani kita dengan selalu
memperbaiki diri dan hidup seturut firman-Nya. Persiapkan hari tua kita dengan
menabung sejak muda. Orang yang memiliki persiapan selalu siap menghadapi
kejadian apapun yang terduga. • Richard T.G.R
Catatan :
Renungan ini dimuat di Renungan Wanita – Rabu, 28 Desember 2011
Pertanyaan :
Apakah aku memiliki persiapan dini dalam segala hal?
Aplikasi :
Miliki persiapan dini dalam hal apapun yang kita kerjakan.
Doa :
Tuhan, ajar aku untuk selalu memiliki persiapan dini dalam segala hal. Amin.